15 ☃ Once Again

6.1K 1K 303
                                    


* Song recomended Kim Na Young ft Mad Clown - One Again *


Malam itu, meninggalkan banyak akhir bagi kisah mereka. Yoon Gi enggan bertemu Jaeha lagi. Namun kemurahan hatinya, dia sempat menyuruh Jaeha menjaga baik-baik anak dalam kandungannya.

Saat Yoon Gi ingin kembali masuk di ruangan Seulhee. Daniel labih dulu membuka pintu.

“Oh, Hyung.”

Yoon Gi tak merespon, ingin masuk ke dalam namun Daniel menahan.

“Dia baru saja tidur, Hyung. Biarkan dia istirahat.”

Ingin lekas pergi, namun Yoon Gi mengurungkan niat. Di tatapnya adiknya itu.

“Kau sudah maka?” tanya Yoon Gi khawatir.

Daniel mengulum senyum, menghilangkan mata indahnya berkat ulasan hangat itu. Sama seperti Yoon Gi yang akan menenggelamkan mata mereka jika tersenyum.

“Belum, kau mau menemaniku makan ‘kan?” tawar Daniel.

Meski menolak, Yoon Gi akhirnya menurut.

Sebenarnya itu dalih Daniel, dia sudah makan sebelum pergi ke rumah sakit. Makan bersama Yesoo. Namun belum terlalu kenyang karena Paman menelponnya. Berkata jika Seulhee di rumah sakit.

Tak hanya makanan yang ditinggalkan. Namun juga Yesoo. Dia meninggalkan gadis itu sendiri di tempat makan mereka.

Lalu kini, mereka, dua saudara tak sedarah itu berjalan beriringan. Menuju kantin rumah sakit. Lalu memesan makanan. Tidak memilih, asalkan itu mampu menambah energi. Tidak masalah.

“Kau ke sini sendiri?”

“Ya, aku langsung ke sini saat Paman menelponku, meninggalkan Yesoo sendiri. Dan sekarang aku merasa bersalah.”

Yoon Gi tertarik dengan obrolan itu. Meski pikirannya tak bisa berhenti tertuju pada istrinya. Nama Yesoo yang terucap menarik perhatian Yoon Gi.

“Yesoo?” ulang Yoon Gi.

Daniel mengangguk, menarik kursi dan duduk berhadapan dengan kakaknya, setelah menaruh piringnya.

“Dia, gadis aneh. Itu yang kutahu. Aku tidak terlalu kenal. Tapi dia sering datang ke restoran.”

“Benarkah?”

Daniel mengangguk.

Tak ada suara lagi setelahnya. Udara dibiarkan hening. Lambat laun semakin mencekam meski kantin masih berpenghuni.

Ini tengah malam. Sepantasnya mereka telah terlelap, namun justru memilih mencari makanan.

“Ingin mengatakan sesuatu?” Daniel memecah keheningan.

Yoon Gi hanya diam. Menatap makanan di depan matanya. Tanpa berpikir untuk menggerakkan sendok.

“Apa aku sangat bodoh? Ini memalukan.” Yoon Gi mengimbangi dengan tawa kecil di belakangnya. Terus menatap makanan tanpa selera.

“Bicaralah pada Seulhee jika dia sudah lebih baik keadaannya. Dia pasti mendengarkanmu.”

“Tapi bagaimana jika dia tidak mendengarkanku? Bagaimana jika dia menyuruhku pergi seperti sore tadi? Matanya seperti ingin membunuhku... aku tahu dia kecewa, tapi apa yang harus kulakukan?”

Daniel tersenyum, “kau takut karena belum mencobanya. Setidaknya coba lagi.”

Hanya mampu terdiam, karena memang tak ada yang bisa dia katakan. Rasanya semua kata-kata itu tertahan di tenggorokan. Menghantamnya dengan benak yang tak pernah tenang.

My Cold Husband [MYG Ver]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang