prolog

30.3K 1.4K 59
                                    

Jennie Kim kini sedang menangis meratapi nasibnya di depan dua tubuh yang sudah terbujur kaku. Ya, baru saja ia mendapat kabar bahwa kedua orang tuanya Kim Jaejoong dan Kwon Min Ah terlibat kecelakaan ketika hendak pulang ke rumah mereka.

Dunia Jennie serasa sudah hancur, kedua orang yang sangat ia sayangi kini pergi diumur Jennie yang masih 25 tahun. Lantas untuk apa Jennie hidup sekarang?

Jennie memang tidak terlahir di keluarga miskin, tapi apa artinya kekayaan itu jika ia sudah tidak punya siapa-siapa? Terlahir sebagai anak tunggal dan sangat dekat dengan kedua orang tuanya membuat Jennie tidak tau harus melanjutkan hidup seperti apa.

"Tenanglah Jen, kau tidak sendiri" sebuah suara mengejutkan Jennie.

Dipandanginya lelaki bersurai coklat yang entah sejak kapan ada di ruangan ini bersamanya.

"Yoongi.. orang tua ku..." Jennie tak sanggup melanjutkan kalimatnya, ia kembali menangis

Lelaki yang di panggilnya Yoongi itu kemudian berlutut, berusaha menyamakan posisinya dan Jennie yang sedang duduk di kursi.

"Menangis lah Jennie" dibawanya Jennie kedalam pelukannya agar Jennie bisa menangis di sana

Jennie menggugu di pelukan Yoongi, membagi sedikit pedih yang ia rasa kepada lelaki ini.

Yoongi, atau Min Yoongi adalah anak dari sahabat karib Kim Jaejoong ayah Jennie. Yoongi juga sudah ditinggal oleh kedua orang tuanya semenjak berusia 7 tahun. Semenjak itu ayah dan ibu Jennie lah yang mengurus Yoongi hingga ia bisa melanjutkan seluruh perusahaan yang ditinggalkan ayahnya kepada ayah Jennie dulu.

Kata lainnya adalah Kim Jaejoong adalah orang tua asuh dari Min Yoongi.

"Aku akan menjagamu, seperti apa yang pernah di minta oleh paman, aku akan menjagamu seperti paman menjagaku dulu Jen" Yoongi membelai lembut rambut Jennie berusaha memberikan ketenangan

Jennie masih menangis, ia tidak dapat menjawab apapun, kesedihan yang sangat dahsyat sudah merampas habis kebahagiaan nya, bahkan semangat hidupnya.

"Kita akan bertunangan Minggu depan, dan setelah itu kau akan tinggal bersamaku agar memudahkan aku menjagamu"

Jennie melepas pelukan lelaki yang 2 tahun lebih tua dari dirinya ini. Bertunangan?

"Yoongi apa yang kau katakan?" Tanya Jennie tidak percaya

"Aku serius Jen, kita akan bertunangan Minggu depan dan menikah ketika umurmu genap 26 tahun, 5 bulan lagi. Aku harus menjagamu" Yoongi menatap Jennie serius.

Jennie bingung dengan kenyataan yang kini ia hadapi, kesedihan karena kematian orang tua yang sangat menohok hati nya tidak bisa hilang begitu saja bahkan setelah lamaran Min Yoongi lelaki yang 15 tahun terakhir Jennie kagumi.

Ya Jennie sudah mengagumi lelaki itu semanjak ia berusia 10 tahun, hanya Yoongi lah laki-laki yang ia kagumi selain ayahnya. Seharusnya Jennie bahagia karena lelaki itu akhirnya melamar Jennie, tapi sepertinya rasa sedih lebih mendominasi perasaanya sekarang.

Perlahan Jennie mengangguk pertanda setuju dengan kata-kata Yoongi. Yoongi sedikit tersenyum dan kembali memeluk Jennie.
.
.
.
.
.

Hari ini pesta pertunangan Yoongi dan Jennie diadakan. Karena mereka sama-sama tidak memiliki kerabat yang tersisa, maka tamu undangan yang hadir adalah kolega bisnis Yoongi

Jennie adalah anak yang tertutup pada orang lain, sehingga ia tidak memiliki teman dekat dan karenanya tidak ada satupun teman Jennie hadir di pesta ini.

"Hai brother, akhirnya kau akan segera melepas masa lajangmu ya" seorang pria dengan setelan rapi mendatangi Jennie dan Yoongi

"Hei Namjoon, kau datang rupanya. Aku sangat terkesan karena orang sibuk seperti mu menyempatkan hadir di pesta kecilku" Yoongi menjabat tangan pria yang ia panggil dengan Namjoon itu.

Sweet Nightmare (Taehyung x Jennie)[Completed ✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang