#15

926 119 31
                                    

HINATA yang tiba-tiba bangkit membuat Sasuke heran

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

HINATA yang tiba-tiba bangkit membuat Sasuke heran.

"Ng... Aku p-pulang dulu. Tidak enak lama-lama..." ujar Hinata tanpa menatap Sasuke.

"Aku antar!" ujar Sasuke hendak bangkit memyusul Hinata yang sudah sampai diambang pintu kamar nya.

"T-tidak usah. Eh..."

Hinata yang teringat sesuatu berhenti melangkah dan menoleh kearah Sasuke.

"Waktu itu, Arigatou sudah membantu ku. Aku kepikiran terus karna belum berterima kasih." ujar Hinata menampilkan seulas senyum yang mewakili banyak rasa.

Lega...

Dan,

Sedih...

Senyuman tadi membuat Sasuke terpaku dan tidak sadar jika Hinata pergi keluar kamar nya.

Berlari...

Berlari...

Dan berlari...

Hinata tak sanggup lama-lama menatap wajah Sasuke terlebih lagi membendung air mata yang berdesakan hendak keluar.

Apa nya yang Friday flying...

Memang benar Aku bisa bertemu lagi dengan Mr. Friday di hari Jum'at...

Tapi...

Ini sama saja patah hati dua kali...

Sebelum terbang Aku sudah jatuh...

Seperti jatuh dari jarak ribuan kilo meter dan menancap ke dasar tanah...

Sakit...

Tes.

Tes.

Air mata Hinata akhir nya tak dapat lagi Ia bendung. Mengalir deras membasahi pipi nya. Turun ke dagu dan jatuh ketanah yang kering.

Yah kering...

Seperti hati nya yang memang sudah kemarau setelah tahu Sasuke dan Sakura berpacaran, semakin kering ketika tahu jika Mr. Friday nya adalah Sasuke—lagi—, pacar Sakura.

Satu kata.

Miris 😭

Padahal baru saja Hinata bersemangat jika Mr. Friday adalah orang yang Ia cintai. Dan berharap jika rasa pada Sasuke menghilang.

Tapi kenyataan yang baru terungkap menampar nya keras sampai tersungkur kedasar jurang.

Lagi-lagi Sasuke membuat nya patah hati dan kehilangan semangat. Hinata yang sampai dirumah segera masuk kekamar nya dan mengunci nya. Hanabi yang tanpa sengaja melihat Nee-chan tersayang nya menangis segera menyusul. Namun, naas, belum sempat ikutan menyelip masuk, muka nya malah berciuman dengan tidak elit dengan pintu kamar yang terbuat dari kayu jati tersebut.

𝘔𝘳. 𝘍𝘳𝘪𝘥𝘢𝘺, 𝘞𝘩𝘰 𝘈𝘳𝘦 𝘠𝘰𝘶?Where stories live. Discover now