23

4.1K 296 2
                                    

"Bagaimana jika kita pergi kepekan raya saja?"tanya daddy min sembari mengemudi,

"Ayoo!!ayo!!aku ingin sekali kesana malam hari!"seru jungkook girang membuat yang lain tersenyum,

"Baiklah kepekan raya"daddy min memastikan sekali lagi dan mereka mengangguk.

Mereka tiba dan langsung mencari wahana yang akan mereka naiki,dari yang paling ekstrem sampai komedi putar mereka naiki.

"Wah seru sekali"seru taehyung girang,
"Apalagi melihat wajah kookie yang ingin menangis"goda taehyung pada jungkook

"Aku hanya takut menaiki roller coaster itu hyung!",balas jungkook

"Tapi kau sangat imut kook saat berteriak ketakutan aku menyukainya"goda jimin menoel dagu jungkook,

Jungkook kesal karena kedua hyungnya menggodanya,
"Sudah jangan goda jungkook lagi,kalau kalian berani menggodanya lagi daddy akan memukul pantat kalian"seru daddy min membela jungkook,

"Ahh . . Daddy min yang terbaik"jungkook memeluk daddy min karena telah membela dan menatap kedua hyungnya yang kesal.

"Bagaimana jika naik bianglala sebelum pulang?"tanya daddy min tanpa melepas pelukan jungkook,

"Aku mau!!"teriak jungkook melepas pelukannya dan menarik daddy min berjalan kearah bianglala.

Jimin dan taehyung berjalan dibelakang keduannya,
Mereka mengantri lumayan panjang agar bisa naik bianglala.

Setelah mendapat giliran jungkook masuk duluan,
"Daddy dengan jimin saja!!"teriak taehyung masuk dan langsung menutup pintu bianglala,

"Yakk!!!"teriak jimin kesal,
"Padahal bianglalanya cukup untuk 4 orang"bisik jimin dibelakang daddy min,

"Kita tunggu yang dua saja"seru daddy min menatap kebelakang,
"Baiklah"balas jimin menunggu lagi,

Setelah dua penumpang turun giliran mereka yang masuk,sedangkan jungkook dan taehyung sudah ada diatas bianglala,

"Kenapa kau hanya diam??"tanya daddy min menatap jimin,
"Akku . . Akku . . Emm.  . Hanya . .,"seru jimin gelagapan saat daddy min maju kearahnya,

"Dari tadi aku perhatikan kau tak mau menatapku kenapa?"tanya daddy min menatap jimin,

"Jimin . . Katakan kalau kau menyukaiku"seru daddy min tiba-tiba membuat jimin terkejut,

"Appaaaa??"tanya jimin terkejut dan bingung,
"Katakan kalau kau menyukaiku"ulang daddy min tanpa melepas tatapan matanya,

"Aku tak mengerti maksud daddy min"balas jimin menatap kearah lain,

"Aku tahu kau selalu memperhatikanku selama ini"seruan dari daddy min membuat jimin terdiam

"Benarkan!!kau bahkan tak berani menatapku"sahut daddy min menundukkan kepalanya,

"Kau takut . . ??"tanya daddy min kembali menatap jimin,
"Kau tahu aku daddy taehyung dan kau sahabat taehyung,atau.  . Kau takut kalau perasaanmu hanya sementara??"tebak daddy min

"Jawab pertanyaanku park jimin . . Apa benar kau memiliki perasaan padaku??"tanya daddy min mencari jawaban dari mata jimin,

Jimin hanya diam ia takut dan khawatir bagaimana bisa daddy min tahu perasaan yang ia sembunyikan,

"Tatap mataku dan berikan jawabanmu??"seru daddy min,
Jimin menatap mata daddy min ia ragu dengan jawaban yang akan ia berikan.

Ia beranikan diri untuk mengatkannya tak peduli apapun yang akan terjadi selanjutnya,

"Aku . . ,"jimin menatap mata daddy min,ia mengambil nafas sebanyak-banyaknya

Ia tahu bahwa hari ini pasti akan terjadi dan ia sudah mempersiapkan jawabannya,

"Ya . .,"
"Aku menyukaimu min yoongi daddynya taehyung sahabatku"jawab jimin lantang,

Daddy min tersenyum atas jawaban jimin,ia mengangkat dagu jimin yang menunduk dan mengecup bibir jimin

Cup
Kecupan itu membuat jimin terkejut,
"Terima kasih telah jujur dengan perasaanmu,"sahut daddy min kembali duduk

Terjadi keheningan setelah daddy min mengatakannya,
Mereka diam tak ingin mengucapkan apapun hingga turun dari bianglala.

Mereka berjalan kearah jungkook dan taehyung yang telah menunggu,
"Ayo pulang ini sudah malam"seru daddy min dan jungkook mengandeng tangan daddy min,

Mereka berjalan terlebih dahulu disusul taehyung dan jimin,
Didalam mobil hanya terdengar celotehan jungkook dan taehyung yang sesekali dibalasi oleh jimin jika mereka bertanya.

Mobil masuk kedalam gerbang rumah dan mereka berjalan masuk kedalam rumah,
"Langsung tidur"seru daddy min dan mereka mengangguk mengerti.

Suga pov
Aku tak masuk kekamar tapi keruang kerjaku tak lupa aku membawa minuman anggur untuk menemaniku,

Setelah jimin mengatakannya aku senang,ternyata benar ia menyukaiku

Selama ini aku tahu karena ia selalu menatapku,tatapannya berbeda bukan antaran anak dan ayah tapi tatapan memuja yang ia berikan padaku,

Aku tahu bagaimana tatapan itu karena dulu wanita itu juga melakukan hal yang sama sebelum ia pergi bersama laki-laki brengsek itu.

Aku meminum minumanku hingga menghabiskan 1 botol penuh,aku tak akan mabuk hanya 1 botol saja.

Aku menatap kearah pintu disana ada jimin yang memandangku,
"Kenapa kau belum tidur??"tanyaku menatapnya,

Ia tak menjawab pertanyaanku tapi ia maju kearahku dan duduk dikursi depanku,
"Aku tak bisa berpikir lagi setelah yang daddy min katakan"seru jimin tanpa menatapku,

"Aku bingung karena kau tak melakukan apapun tapi hanya mengatakan terima kasih lalu diam,"

"Tak memakiku ataupun memarahiku tapi mengecup bibirku,"

"Aku padahal sangat takut sekali saat mengatakannya,aku sudah mempersiapkan kata-kata agar aku bisa membalas ucapanmu"

"Tapi kau tak mengatakan apapun kau tak membalas ucapanku"

"Padahal aku sudah mencoba menutup perasaanku ini tapi tak bisa,padahal aku berharap kau tak kembali,"

"Aku mecoba melakukan apapun untuk menutupnya tapi kau datang dan membuat hatiku goyah lagi"

"Aku bingung harus bagaimana aku tak bisa tidur lagi setelah pertemuan itu karena dadaku berdebar kencang begitu aku memikirkanmu"

"Bahkan aku . . Emmmmm"

Apa yang terjadi??????

HOT DADDYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang