You Wouldn't Answer My Calls

477 53 9
                                    

Namjoon x Seokjin

Warning!
Mengandung unsur boyslove, shounenai
Mengandung tingkat kebaperan diatas rata-rata
Typo everywhere!

Pair
NamJin
Dom!Namjoon Sub!Seokjin

Terinspirasi dari mv 2am "You Wouldn't answer my calls"

Happy reading

Seorang pemuda tampan dengan setelan kemeja rapi berwarna marun dan celana panjang hitam tengah terduduk lesu di atas lantai apartemennya. Punggungnya ia sandarkan pada sofa di belakangnya sembari memandang sedih sebuah kotak beludru kecil yang berisi dua buah cincin perak yang terlihat cantik dan sebuah kalender dengan tanggal 25 Oktober yang ditandai dengan gambar hati di atas meja di depannya.

Tiba-tiba saja ponselnya berdering. Tanpa melihat siapa yang menghubunginya, ia pun menggeser dial call berwarna hijau ke arah kanan dan menempelkan benda tipis berbentuk persegi panjang itu pada telinga sebelah kirinya.

"Yeoboseyo?"

"Namjoon-ah apa kau tak lupa kan jika hari ini kau akan berkunjung apartemenku?" Tanya seseorang di seberang sana yang membuat pemuda tampan itu terkejut.

Sementara itu, pria cantik yang tengah menghubungi si pemuda tampan sembari berjalan itu tak menyadari jika seorang pria misterius yang baru saja berpapasan dengannya itu tengah memperhatikannya dalam pandangan yang sulit diartikan.

Lama tak terdengar jawaban, pemuda yang sedang menghubunginya itu kembali bersuara. "Mwo? Wae mari eobseo? (Kenapa kau diam saja?) Apa kau sedang sakit?"

Pemuda yang di panggil Namjoon, Kim Namjoon lengkapnya itu menggeleng. "Ani. Seokjin Hyungie eodiga?"

"Nan? Aku tengah berjalan menuju apartemenku. Ingat kau harus datang pukul 3.30 pm. Mengerti? Ku tutup ne?"

Pria cantik yang di panggil Seokjin itu pun langsung menutup sambungan teleponnya sembari melanjutkan perjalanannya.

Di lain tempat, Namjoon melirik jam yang melingkar manis di pergelangan tangan sebelah kirinya.

'Sekarang pukul 2.00 pm. Masih ada waktu untuk mencegahnya.'

Ia pun segera mengambil blazer nya dan berlari keluar dari apartemennya.

.....

Namjoon-ah bukankah ini aneh? Dua hari lalu aku tak sengaja melihat seorang pria misterius yang terus memperhatikan rooftop apartemen Seokjin Hyung. Aku menaruh curiga. Kuharap kau dan Seokjin Hyung berhati-hati karena sepertinya pria itu tengah mengincar Seokjin Hyung

Kata-kata Hoseok sahabat sekaligus tetangga Seokjin, kekasihnya terus terngiang di telinganya. Ia pun mempercepat laju mobilnya karena tak ingin sesuatu yang tak diinginkannya terjadi pada kekasih yang amat di cintainya.

Sementara itu Seokjin tengah sibuk menghias kamar apartemennya dengan menempelkan banyak balon, menghias kue dan memasak sembari sesekali bersenandung. Ia bahagia karena akan merayakan hari jadinya bersama Namjoon yang ke satu tahun.

.....

Namjoon tiba di gedung apartemen tempat kekasihnha tinggal. Setelah memarkirkan mobilnya, ia pun segera berlari menuju kamar apartemen Seokjin.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: May 04, 2018 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Heartbeat (NamJin Fictions)Where stories live. Discover now