Change [√]

Bonchap Part 2 : 3

Sebelumnya,

"Anjirr, pasti gojek bakal jemput kak Lesley. Aku tak bisa ngeh hentikan nya." Gerutu Harley. Bocah kecil tapi tampan itu bolak balik berjalan di kamarnya sambil memikirkan sesuatu.

"Oh, ya. Ramuan Nana..." Celetuk Harley langsung membuka laci mejanya. Sejak kejadian Miya, Harley lah yang memegang ramuan racikan Nana yang terbuat dari jamur yang ia tanam seperti anak sendiri.

Bernama Malika.

-_-

Ramuan itu sebenarnya udah habis karena tertuang ke Miya, tapi Nana bikin lagi. Untuk menukar jiwa orang deket deket Harley katanya.

(Iya guys, w nggak mau ketikung :v)

Harley pun meminta Nana untuk membuatkan satu lagi ramuan seperti itu. Katanya untuk memusnahkan Gojek dari muka bumi ini.

Tak lama suara klakson terdengar oleh Harley. Ia kesal melihat tampang gojek songong itu. Ia hanya membuat trick tipuan mata selama beberapa detik untuk ngusir si Gojek onlen itu.

Tapi nggak mempan. Malah temannya yang berkucir ekor kuda malah ketakutan.

.

Ia menuruni tangga, dan ia melihat kakaknya ke dapur. Pas kakaknya sibuk milih cemilan si kulkas, Harley pun menyelinap masuk.

Ia langsung menuangi cairan itu ke minuman yang akan di berikan ke Gossen. Tapi Harley nggak pernah tau, Kalau Zilong ikutan terkena cairan itu.

Flashback off

Harley menutup buku jurnal magicnya lalu tersenyum jahat membayangkan reaksi Gossen dan Lesley. Rasakan, makanya Genius Mage jangan di lawan.

Mana skill dua nya Kamfret. Memang saingan Kagura.

.

Freya bangkit lalu berjalan ke ruang tengah. Miya dan Alucard tak fokus lagi dengan Film Horror yang di tonton nya.

"Eh Zilong, ayo duduk." Ajak Lesley dalam tubuh Gossen.

"Ha ? Sejak kapan suaramu feminim Gossen ?" Tanya Freya mengernyitkan dahinya. Lalu duduk di sebelah Lesley padahal itu Gossen.

"Kau tidak apa kan Zil ?" Tanya Miya agak khawatir.

"Aku Freya, Mi. Masa' kau lupa ?" Alucard, Miya, Gossen maupun Lesley juga terkejut.

"Ha ?" Teriak Lesley dan Gossen serempak.

"Berarti tidak hanya Lesley dan Gossen saja.." Gantung Miya. Alucard mengangguk. "..iya."

"Jadi kalian berdua maksudnya kau dan Zilong juga bertukar tubuh ?" Tanya Lesley baru konek.

"Berarti yang tukar tubuh itu jodohnya. Berarti aku ama kamu emang jodoh beb Lesley. Ciaaa.." Ujat Gossen memeluk Lesley dalam dirinya.

"Lepasi bego!" Ujar Lesley ketus.

"Nggak masalah dong aku meluk tubuh ku sendiri." Lesley hanya memutar matanya malas.

"Ada apa ini ?" Tanya Zilong yang sadar. Lalu seketika terkejut.

"Lah kok aku bisa melihat diriku sendiri ?" Seru Zilong kaget sambil menunjuk Freya.

"Jiwa kita tertukar beb." Jawab Freya membuat Zilong melihat dirinya sendiri.

Ia langsung meraba dadanya. (͡° ͜ʖ ͡°)

Oh ada. Btw lembut juga. (͡° ͜ʖ ͡°)

"Heh jangan sentuh daerah itu!" Jerit Freya langsung memukul pipi Zilong. Zilong merintih sambil mengusap pipinya.