❝ 𝗥𝗔𝗠𝗔𝗗𝗔𝗡 𝗪𝗜𝗧𝗛 𝗛𝗜𝗠 ❞ ㅡ 𝗝𝗜𝗠𝗜𝗡

; limapuluhsembilan 🌙

" Lenggang - lenggang kangkung , eh taknaklah kangkung bayamlah . Lenggang - lenggang bayam ~ "

Selamba je aku tukar lagu tradisi turun temurun nenek moyang aku dari kangkung pergi bayam .

Semua pekerja kedai tengok aku yang bawa troli sambil terlenggang - lenggang macam pinggang patah .

Aku capai semua benda yang diperlukan untuk beli barang² nak masak laksa sehinggalah aku terjumpa exxxxxxxxxxxxxx future husband k

" Eh lia , Assalamualaikum !  " ujarnya

Ah bunguk ! Aku nak buat apa ini ? Menyorok cepat menyorok . ok bawah troli pun jadi .

" Lia ? Buat apa tu ? "

Aish dia ni . Orang taknak jumpa , nak juga tegur aicwlcuab

" Ha ? Ah eh Izzudin , waalaikumussalam . Oh tengah driving ni hah eh tak shopping "

Lantakla Lia , kau jawab jela ikut suka hati jiran kau .

Kedengaran dia tergelak kecil .

Ewah gelak tu dulu jadi idola aku , sekarang gelak milik Haqeem Rusli eh Haqeem Farish menjadi pujaan hati cenggitu .

" Lia tak berubah sampai sekarang ye . "

" Ha ha yela tu . Masih tak betul juga ni ha !  "

" Papa papa , siapa tu ? " terus aku tengok ada budak perempuan kecil mula menghampiri si Izzudin ini .

" Oh ni kawan papa , aunty Lia . "

" Hi aunty ! "

" Hi juga , em cau dululah . Assalamualaikum "

" Waalaikumussalam "

Terus aku bawa troli ssup ke kaunter pembayaran siap terlanggar lagi menyebabkan aku dimarahi oleh tauke cinanya itu .

Marahlah uncle marahlah . Satu haram jadah perkataan pun aku tak faham ~