MOMMY FOR CHLOE (Sudah Terbit)

21

James bergegas mengepak barang-barangnya. Memasukkan bajunya dan Chloe sembarangan. Lalu turun untuk sarapan.

"Jadi apa rencanamu?" Tanya Camille.

Wanita itu duduk disebelah James yang memandang hamparan padang lavender.

"Kami akan pulang." Sahutnya singkat.

Camille mengangguk mengerti.

"Camille, ada beberapa barang yang tak bisa kubawa. Bisa kau bantu untuk mengirimkannya?" James melambaikan tangan memanggil Chloe.

"Oui, tentu Monseur." Sahut Camille tersenyum.

--------------------------

"Daddy, apa mommy menunggu di rumah? Kenapa mommy pulang duluan? Apa mommy marah?" 

Pertanyaan beruntun Chloe menambah denyut di kepala James. Menghela nafas, James tersenyum lemah pada putrinya.

"Kita akan menemui mommy, sayang." 

"Apa mommy marah karena kita meninggalkannya jalan-jalan?"

"Kita akan minta maaf pada mommy, okay?"

Chloe mengangguk, lalu merebahkan kepala di pangkuan ayahnya.

--------------------

Menyugar rambutnya kasar, James mengumpat untuk entah keberapa kali. Sesaat setelah menidurkan Chloe dikamarnya, pria itu bergegas memeriksa kamar Nathie di apartemennya. Dugaannya tak meleset, wanita itu benar-benar menghilang. Semua barangnya bersih tak bersisa. 

James lalu menghubungi orang tuanya agar segera ke apartemen. Ia harus menemukan Nathie. Dan ia merencanakan untuk pergi ke cafetaria terlebih dahulu. Ia yakin bisa menemukan Nathie disana. Besok pagi saat orang tuanya  tiba ia akan segera mencari wanita itu.

---------------

Nathie bergerak gelisah dalam tidurnya, keningnya sesekali berkerut ditambah bulir keringat menghiasinya. Tersentak, Nathie membuka lebar matanya, nafasnya terengah-engah.

Mengambil air di nakas, lalu meminumnya sekali teguk. Nathie mencoba mengatur nafasnya.

"Sialan, mimpi itu lagi!" Umpatnya kesal.

Mimpi itu terus hadir mengganggu Nathie. Mimpi tentang hal yang dilihat Nathie, tentang hal yang membuat Nathie mengambil keputusan pergi dari penginapan Madame Camile, tentang hal yang tak diceritakannya pada Niel dan dua sahabatnya. Mengeratkan mata Nathie berusaha mengenyahkan ingatannya tentang hari itu.

Flashback on...........

"Ma'am, aku ingin ke Flea Market." Ucap Nathie pada Camille

"Ah, mereka meninggalkanmu?"

"Bukankah Adriana begitu mempesona? Mereka bahkan meninggalkanku sendiri disini?" Nathie tersenyum sendu.

"Kukira Jame mengajakmu kemarin?"

"Ya...dia mengajakku saat penampilanku begitu menyedihkan. Dia bahkan tak melihat kantung mataku yang sebesar karung beras. Dan hari ini  mereka meninggalkanku, tanpa mengajakku. Menyebalkan sekali."

"Kau cemburu mademoiselle."

"Oh, tentu saja. Memangnya apalagi yang bisa kulakukan saat orang yang aku suka dibawa pergi mantan istrinya?"

Camille tertawa lembut.

"Oscar, bisa kau antar mademoiselle ini ke flea market?" Camille memanggil salah satu anak buahnya.