Capter 10 : Miracle Of Love

2.3K 138 89
                                    

_________MiracleOfLove_________

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

_________MiracleOfLove_________

Sinar hangat itu masuk dari celah-celah tirai, menerpa kulit lembut Jiyeon tepat di wajahnya. Membuat tidur nyenyak Jiyeon terusik oleh kemilaunya. Jiyeon bangun menyeka sinar itu dengan tangannya agar tak langsung mengenai matanya.

Badannya terasa remuk, meski hanya 1 ronde itu adalah pengalaman seks terindah yang Jiyeon rasakan, ia menyukai setiap sentuhan Chanyeol.

Wajahnya bersemu senyuman itu nampak jelas pada bibir Jiyeon ketika ia mengingatkan kembali bagaimana panasnya penyatuan yang mereka lakukan.

Disentuhnya lengan kekar Chanyeol yang memeluk nya posesif, Jiyeon membalikan tubuhnya ditatap wajah imut bak bayi milik Chanyeol, wajahnya tak terlihat se-seksi semalam saat Chanyeol menghujam nya dengan ereksi yang kokoh.

Tangan mungil itu menyentuh wajah Chanyeol, sungguh kebahagiaan yang Jiyeon rasakan saat ini tak mampu ia ungkapkan dengan kata-kata biarlah Jiyeon dan Chanyeol saja yang tau betapa bahagianya merek.

"Apa aku setampan itu." Jiyeon menghentikan sentuhan nya pada wajah Chanyeol,

"Kau sudah bangun Oppa."

"Eum sentuhan mu membangun kan ku dan adik kecil ku." Jiyeon tertohok bagaimana bisa suami nya begitu mesum dan mudah terangsang hanya karena sebuah sentuhan pada wajah.

"Heol..yang benar saja."

"Kalau tidak percaya sentuh saja."

"Shiro-e, akh." Jiyeon merasa ngilu pada bagian bawahnya saat ingin menghindari Chanyeol

"Gwaenchanh-a, apa masih sakit sayang."

"Emm.. ini sangat menyakitkan dan ngilu."

"Maafkan aku sayang, aku tak bermaksud Seperti itu." Jiyeon tertawa kecil melihat kekhawatiran Chanyeol yang berlebihan

"Kau tertawa."

"Kau terlihat lebih menggemaskan jika seperti ini."

"Aku tampan sayang, yang menggemaskan itu kau." Ucap Chanyeol sambil menarik hidung Jiyeon

"Aku mencintaimu Oppa." Dikecupnya bibir Chanyeol

Chanyeol terkesiap karena aksi Jiyeon yang kini berani untuk lebih dulu menciumnya.

"Aku juga sangat mencintai mu sayang." Bukan kecupan seperti Jiyeon yang Chanyeol berikan, tapi sebuah lumatan yang lembut menikmati manisnya bibir ranum Jiyeon, Chanyeol sangat tergila-gila pada semua yang ada pada diri Jiyeon.

"Berhentilah mencium ku,." Ucap Jiyeon selepas ciuma

"Wae..?"

"Aku ingin mandi, bukankah kau bilang kita akan pergi berlibur ke London."

"Eum.. kita akan berangkat nanti siang."

"Aku akan mandi dan singkirkan tangan mu dari payudara ku Chan."

Miracle Of Love [21+] - [Completed]Where stories live. Discover now