Bear

7.2K 447 9
                                    

Siang ini Na-ya sangat merasa bosan karena semua tugas sekolah telah di lakukan nya, Na-ya juga telah menghubungi teman-teman nya tapi semua nya sibuk dengan kegiatan masing-masing. Na-ya memutuskan untuk keluar kamar dan menemui saudara nya tapi yang Na-ya dapatkan nihil padahal dia sudah mengecek seluruh kamar saudara nya. Tinggal kamar Sehun dan Kai, tapi mengingat Sehun tak menyukai nya Na-ya pun melewati kamar Sehun dan masuk ke kamar Kai dan melihat Kai tengah bermain video game.

"Bear bear" panggil Na-ya

"..." tak ada jawaban

"Bear" panggil Na-ya lagi

"..."
Merasa kesal karena tak mendapat jawaban Na-ya mengarahkan wajah nya ke telinga Kai "KAIIIIIII!"

"Aish Na-ya kenapa teriak, telinga ku sakit tahu" seru Kai

"Salah mu sendiri, aku tadi telah memanggil mu tapi kau mengacuhkan ku" jelas Na-ya

"Kapan kau memanggil ku yang ku dengar kau hanya bicara tak jelas 'bear bear bear" sambil memperagarakan Na-ya

"Ya itu aku memanggilmu, bear itu kau, kau itu Kai" jelas Na-ya

"Kenapa kau memanggilku bear" tanya Kai

"Karena kau mirip beruang, suka tidur dan madu" jelas Na-ya

"Aku tak mirip dengan beruang, beruang gendut dan aku seksi" jawab Kai dengan percaya diri

"Huh terserah kau saja tapi aku akan tetap memanggil mu bear" jawab Na-ya

"Iya iya, panggil aku dengan nama kesukaan mu, apa yang tidak ku berikan untuk adik cantikku ini" jelas Kai

"Huh gombal. Bear dimana semua orang, aku tak melihat mereka" tanya Na-ya

"Oh Xiumin, Suho dan Lay hyung masih kerja. Chanyeol, Baekhyun, dan Chen hyung pergi ke rumah teman nya sedangkan Dyo hyung mengerjakan tugas di rumah teman nya juga dan Sehun dia di kamar nya kau tak lihat" jawab Kai

"Kau lupa ya Sehun tak menyukai ku" ucap Na-ya

"Hahaha iya aku lupa, aku bercanda. Sehun hanya sementara seperti itu nanti hati nya akan luluh sendiri percaya padaku" jelas Kai

"Hm ya ya. Aku juga mau main" jawab Na-ya

"Tidak. Kau pasti akan mengacau" tolak Kai

"Yak jangan meremehkan ku" jawab Na-ya

"Memang benar kan, kau pasti tak bisa main" ucap Kai

"Begini saja, kau ijin kan aku main jika aku kalah aku akan mentraktir mu sepuas nya jika kau yang kalah kau harus mentraktir ku sepuas nya. Bagaimana?" tawar Na-ya

"Deal" Kai menjabat tangan Na-ya

Setelah bermain kurang lebih satu jam Na-ya merasa perut nya lapar dan butuh asupan.

"Hei aku lapar, mau main berapa kali lagi kalau kalah ya kalah saja" ucap Na-ya

"Satu kali lagi, aku yakin akan menang kali ini" pinta Kai

"No. AKU LAPAR! Cepat bereskan semua ini dan teraktir aku makan SEPUASNYA!" ucap Na-ya ber teriak

"Astaga iya iya, ku pikir aku harus ke dokter dulu memeriksa kan telinga ku gara-gara kau" jawab Kai

"Aku tak perduli. Aku akan bersiap dan menemui mu 15 menit lagi" ucap Na-ya

"Iya iya cerewet" jawab Kai

Na-ya pun bersiap dan tepat 15 menit kemudian dia masuk ke kamar kai dan melihat nya tengah berpakaian "Ck kenapa kau baru menggunakan pakaian mu"

"Omo! Sejak kapan kau disitu, apa yang kau lihat kau lihat abs ku yah" tanya Kai sambil menyilangkan tangan nya di dada

BrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang