5

1.6K 216 3
                                    

"Sepertinya Sunbae harus mundur.." ucap Joy kepada Jonghyun.

"Maksud mu?" tanya Jonghyun bingung.

*skip

Keadaan Yoora semakin membaik, kini Ia hanya perlu beristirahat dirumah dan meminum obat nya. Tentu Ia belum mengetahui fungsi dari Obat yang Ia minum.

Hyunbin kini lebih sering mengunjungi apartemen kecil Yoora, berbeda hal nya dengan Jonghyun.

Jonghyun hampir tidak pernah menampakkan batang hidung nya, bahkan menghubungi nya lewat handphone, padahal biasanya hampir setiap hari Jonghyun selalu menghubungi Yoora.

Joy pov

"Ra , yang Ini jangan lupa diminum ya abis makan , yang ini 1 jam setelah nya" gue menjelaskan dengan detil.

"hmm gomawo" sahut Yoora

"Mianhae... hari ini aku ada rapat bareng client"

"gwaenchana , Hyunbin hari ini kesini kok" sahut Yoora lemah

Gue diam sejenak

"ah? Hyunbin? Geure , kalo gitu gue berangkat ya"

"oh.. Hati-hati ya"

*skip

"Lo kenapa sih Joy?!" gue bertanya ke diri gue sendiri.

Akhir-akhir ini gue merasa aneh, gue nggak benci Hyunbin tapi gue benci liat dia ada di sekitar gue dan Yoora.

Ani .. maksud gue disekitar.. Yoora.

"andwae.. Na Hyunbin choahae?jinjja andwae!"

*skip

Ceklek

Hyunbin masuk ke apartemen Yoora dengan perlahan karna meliat Yoora yang sedang tidur, untung saja Ia batal membawa anak-anaknya kesini fikirnya.

Hyunbin mendekatkan punggung telapak tangan nya ke pipi Yoora untuk memeriksa suhu badannya.

"hm membaik" ucapnya pelan sembari merapikan selimutnya.

"S..Seongwoya" ucap Yoora pelan dalam tidurnya

Hyunbin duduk dan mendekatkan dirinya ke tempat tidur  Yoora kenudian mengelus rambutnya pelan.

Terkadang saat melihat Yoora sedekat ini Hyunbin merasa bingung, sebenarnya apa yang sedang Ia lakukan, Yoora bukan lah siapa-siapa nya, tetapi kenapa Ia harus melakukan ini semua.

Seolah-olah Yoora adalah orang yang sangat Ia sayang.

Sudah sekitar 2 jam Hyunbin menemani Yoora, Yoora masih saja terlelap,mungkin pengaruh obat yang Ia minum.




















Zzzz

📞Joy calling...📞

Hyunbin segera keluar dari apartemen Yoora, karna takut Yoora terbangun, kemudian mengangkat telpon dari Joy

"Yeoboseyo?"  sapa suara dari handphone milik Hyunbin

"hm wae?" sahut Hyunbin anteng

"neo odiya?"

"di tempat nya Yoora nih, kenapa?" tanya Hyunbin

"oh bagus deh, 20 menit lagi gue nyampe sana, ada yang pengen gue omongin"

"yaudah gue tunggu" sahut Hyunbin










*skip

"mau ngomongin apasih lo ?"  tanya Hyunbin ke Joy

Kemudian Joy menarik lengan Hyunbin sembari meng-isyarat kan diam ke Hyunbin.

Mereka berada di depan pintu apartemen Yoora

"gue pengen lo deketin Yoora, kalo bisa lo nikahin dia" ucap Joy tiba-tiba

"m..maksud lo? Ada apa sih?" Hyunbin bingung

"Yoora mengalami gejala stress ringan yang bisa aja tambah parah! Akan sering buat dia berhalusinasi jadi gue mohon tolong dia!" Joy menangis

Hyunbin terdiam















Mereka tidak menyadari dibalik pintu ada sosok yang mendengar dengan jelas pembicaraan mereka berdua, karna pintu yang tidak sengaja sedikit terbuka.

Yoora menangis tanpa suara, sebisa mungkin Ia menahan air matanya untuk tidak jatuh.

Yoora merasa apa yang Ia lihat di penyebrangan dan yang ada di taman hiburan itu bukanlah halusinasi melainkan sosok nyata seorang Ong Seongwoo.

"Gue bakal buktiin itu bukan halusinasi"











aku mau ngucapin maakasiii buat yg udh selalu ngikutin cerita iniii , doain imajinasii halu ini jalan trs ya genks wkwk biar bisa cepet update😂❤❤

SUAMI KU ONG SEONGWU (II) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang