Ups! Ten obraz nie jest zgodny z naszymi wytycznymi. Aby kontynuować, spróbuj go usunąć lub użyć innego.
halo, karna gue yang super mengerti akan keadaan klean para jomblowan dan jomblowati, jadi gue berinisiatif memeriahkan notif klean di malem minggu ini. ngahahahaha
♡ 우 ♡
Mingyu galau.
Mingyu kacau.
Mingyu resah.
Kaya lagu nya tante Syahrini.
Ups! Ten obraz nie jest zgodny z naszymi wytycznymi. Aby kontynuować, spróbuj go usunąć lub użyć innego.
Masih kepikiran permintaannya Wonwoo yang sejam lalu di dengarnya.
Jadi, bantuin atau engga?
"AH ANJENG PUSING!" teriak Mingyu frustasi di dalem kamarnya.
Mingyu menghempaskan tubuh bongsor nya di kursi belajarnya, "Kenapa suka sama orang serumit ini bangsat."
Ya monmaap Mingyu kalo lagi kesel semua kata kasar keluar samua dari mulutnya:(
Mata Mingyu terpejam, memprediksi apa saja hal yang terjadi ketika Mingyu menolak atau menerima kemauan Wonwoo. Dari yang negatif sampe yang positif udah Mingyu pikirin, tapi tetep aja Mingyu gak nemuin jalan keluarnya.
Apakah ini efek sering nonton video porno jadi otak Mingyu gak bisa bekerja secara maksimal?
Hmmm.
Jujur, Mingyu gak mau munafik.
Kalau dia bantuin Wonwoo, pasti dia lebih sering ngabisin Waktu berdua sama Wonwoo. Dan Mingyu mau hal itu terjadi.
Tapi kalau dia bantuin Wonwoo, menutup semua kebenaran yang di ketahuinya pasti akhirnya akan tambah rumit.
Mau nolak juga gak tega, Mingyu mau liat Wonwoo bahagia. Apalagi pas tadi Wonwoo natap dia penuh harap. Mana tega nolak nya.
Mingyu mau liat Wonwoo bahagia tapi kalo caranya kaya gini itu salah banget. Apalagi disini kesannya kaya Mingyu ngambil kesempatan dalam kesempitan.
