M I N E ᴶᵁᴺᴳᴴᴼᴾᴱ (SELESAI)

MINE

warnιng! тypo вerтeвaran
вхв
.
тerdapaт υnѕυr 17+
.
dejυng
.
2018
.

M i N E
─━━━━━━━━━━━━━━━─

Dentuman musik yang mengalun kuat di sebuah Bar terkemuka Seoul seakan tak menyurutkan langkah kaki para pengunjung tempat itu untuk berdansa. Suasana gelap dan meremang sengaja diciptakan untuk semakin memanaskan tempat itu. Beberapa dari mereka tampak bercumbu mesra bersama pasangannya ataupun Penghiburnya. Ya, tidak diragukan lagi jika tempat itu memanglah tempat yang akan dicari semua pria Seoul untuk melepaskan kepenatan setelah seharian bekerja. Apa lagi kalau bukan bercinta dan memuaskan hasrat serta gairah yang mereka miliki.

Min Yoongi, seorang pria yang memiliki banyak wanita/pria untuk diperjual belikan kepada para pelanggannya. Pria itu selalu dicari oleh beragam pria yang datang kesana untuk memenuhi nafsu liar mereka tak heran jika Min Yoongi sangat terkenal. Pria berperawakan keras dan acuh, pemilik tempat itu tersenyum senang melihat perkembangan bisnisnya berjalan lancar.

"Ini sempurna." desisnya menyeringai sembari memagut bibir gadis yang duduk disebelahnya.

"Tuan, ada seorang tamu yang mencari anda." intrupsi salah satu anak buahnya. yoongi melirik kebelakang bahu anak buahnya. Terkesiap melihat seorang pria yang berdiri tegak di belakang punggung anak buahnya.

"Oh, Mr. Jeon." sapanya tersanjung. Ia segera melepaskan diri dari gadisnya dan bergerak menghampiri pria yang menatapnya tak berekspresi.

Pria itu berdiri santai dengan kedua tangan yang tenggelam dalam saku celana, melirik sekelilingnya dingin. Dibelakangnya tampak seorang pria yang sedari tadi setia menemani dirinya. Pria berperawakan tampan itu memiliki postur tubuh sempurna; tinggi, otot-otot yang sempurna di sekitar tubuhnya, kulit yang hampir mirip warna sawo matang namun tampak bersinar dalam kegelapan. Rambut pria itu tampak sedikit acak namun tak mengurangi kadar ketampanannya.

"Senang bertemu denganmu." ujar Yoongi dengan tatapan berbinar. Pelanggan besar, batinnya bersorak. Jeon Jungkook, pria tampan dan kaya raya. Memiliki perusahaan maskapai penerbangan terbesar di Korea. Perusahaannya tersebar luas dimana-mana, selalu maju dengan pesat setiap saat sehingga menambahkan keuntungan pundi-pundi sahamnya.

"Mr. Min, aku butuh seorang gadis/pria" ucapnya singkat tanpa ekspresi namun selalu menampakkan garis tegas disekitar rahangnya.

Yoongi menyeringai lebar dengan mata yang menunjukkan kegembiraan, "Oh, tentu saja. Aku memiliki banyak gadis dan pria disini." Yoongi melirik kesudut ruangan, menyipitkan kedua matanya pada sekumpulan gadis-gadis yang tampak menunggu panggilannya. "Nah, kau bisa lihat kesana, ada begitu banyak gadis yang menunggumu." tunjuknya pada sekumpulan gadis itu.

Jungkook melirik kesana, menatap sebentar kemudian kembali membuang wajahnya. "Yang lain, itu terlalu membosankan." ucapnya tak berselera. Matanya mulai menyusuri setiap sudut Bar itu, menghela nafas gusarnya karena belum juga menemukan gadis/pria yang tepat untuk temannya malam ini. Bercinta, itu sudah pasti. Ia membutuhkan seorang gadis/pria untuk menemaninya bercinta malam ini dan orang itu harus sesuai dengan apa yang ia inginkan. Semuanya persis seperti sampah, makinya kesal.

Yoongi tampak gugup melihat raut wajah kesal pria itu, otaknya berikir cepat. Tamu besar tak boleh lari, batinnya. Kemudian matanya menangkap seorang pria yang tampak tertawa lebar bersama beberapa temannya . "Oh, tunggu sebentar Mr. Jeon." Yoongi menyuruh salah satu anak buahnya mendekat, membisikkan sesuatu padanya, kemudian anak buahnya terlihat mendekati pria yang duduk di depan meja Bar.