Kuning + Ungu = Merah Muda

2.3K 266 26
                                    

"Jadi bagaimana, Sing? Kau mau ikut?"

Singto menghela nafasnya, sambil mengangkat beberapa lembar kertas di tangannya. "Lihatlah ini P'. Tugas kuliahku begitu banyak. Aku tak bisa ikut."

"Kau yakin? Karena semuanya akan bergabung di acara itu."

"Euh, mau bagaimana lagi, P'Jane? Aku tak punya pilihan lain."

P'Jane mengangguk mengerti. "Baiklah, kalau begitu akan ku katakan pada mereka bahwa kau menolak tawarannya. Lalu, apakah kau sudah mengatakannya pada Krist?"

Singto menggeleng, "Aku tak akan memberitaunya sekarang. Jika aku memberitaunya sekarang, sudah pasti, dia juga tidak akan ikut acaranya. Aku tidak mau itu terjadi. Aku ingin dia bersenang-senang bersama yang lainnya. Nanti saja, jika posternya sudah keluar, baru aku akan memberitaunya."

"Dan sudah pasti dia akan membunuhmu saat itu juga."

"Itu lebih baik, daripada dia tidak mau ikut bergabung karena aku. Jika posternya sudah keluar, dia tak akan bisa menolaknya lagi."

"Baiklah kalau begitu. Terserah padamu."

--00-- 

"Ohoooo.. Lihat! Poster Schoolympics nya sudah keluar!" Kata New, ketika semua cast dari 'Our Sky' sedang mengadakan photoshoot.

"Mana mana??" Semua orang lalu berkumpul dan melihat ke layar ponsel New.

"Wuaaahh.. Keren sekali. Eh, tapi tunggu. Sing, kau tidak ikut?" Tanya New lagi, ketika dia sadar, tidak ada foto Singto di poster tersebut.

"Eumm.." Singto hanya menganggukkan kepalanya, "Tugasku sangat banyak. Dan aku juga harus mempersiapkan diri untuk ujian. Aku rasa, aku tak bisa ikut." Ujarnya lagi.

"Auuhh... P'!!" Krist yang mendengar itu langsung protes. Dia lalu menghampiri Singto dan bergelayutan di lengan kekar kekasihnya itu. "Benar kau tidak ikut?"

Singto mengangguk.

"Auuhh.. Bagaimana bisa kau tidak ikut bergabung, P'? Sedangkan semuanya ikut bergabung." Ujarnya.

"Maaf ya.."

"Tidak bisa! Kau juga harus ikut! Aku kan ikut, bagaimana bisa kau tidak ikut?"

"Maaf, tapi aku benar-benar tak bisa. Aku sudah kehilangan banyak sekali waktu untuk belajar. Dan kali ini, aku benar-benar harus fokus. Aku sudah ketinggalan banyak sekali pelajaran, Krist."

Krist masih mengerutkan keningnya kesal. "Aku tau, aku paham. Tapi-,"

"Kita akan mulai shootnya lagi!" Teriak salah satu orang staff GMMTV.

"Kita akan bicara lagi nanti. Ayo bekerja dulu."

--00-- 

"Tidak mau!!!" ucap Krist sambil mengunyah daging di mulutnya. Bibirnya mengerucut, tanda dia masih sebal kepada pria di depannya itu. "Pokoknya kau harus ikut acara Schoolympic. Aku tidak mau tau! Karena aku ikut, kau juga harus ikut."

"Krist, tidak bisakah kau pahami aku sedikit? Sekarang ini, kuliah menjadi prioritasku."

"Prioritas? Lalu aku? Aku tidak menjadi prioritasmu?"

"Bukan begitu, sayang. Tapi-,"

"Aku tidak mau tau! Kau harus ikut!"

"Krist, jangan memaksa Singto seperti itu. Kasihan dia." Kata P'Yui.

Krist menggeleng, "Tidak bisa! Acaranya di hari jumat! Dia tidak ada kelas di hari jumat. Pokoknya P'Sing, aku mau kau ikut bergabung."

Singto memandang Krist lalu tersenyum kecil, "Aku tak punya pilihan lain ya? Hm?"

SWEET DAY WITH KRIST-SINGTO (ONE-SHOTS)Where stories live. Discover now