JIN X ALL

minjin -jinseok seokjin pt.2

Lanjutan dari jinseok seokjin ya

Happy reading~~~

Sejak kepergian jinseok minggu lalu, jimin selalu sering melamun.

Sahabat sahabat jimin yang lain mencoba menghiburnya dengan mengajak ny bermain game tapi jimin selalu menolak nya secara halus, terkadang jimin berkata kata kasar karena dipaksa harus ikut dengan mereka.

Saat ini mereka berenam diantaranya adalah jimin, namjoon, jungkook, taehyung, hoseok, yoongi sedang berada di cafe yang sudah menjadi tempat berkumpulnya.

Yang lainnya sedang menikmati minumannya masing masing sambil sesekali berbicara satu sama lain kecuali jimin yang tetap dengan kegiatannya yaitu melamunkan kekasih tercintanya.

Jungkook yang melihat itupun mencoba berbicara pada yang lain.

"Namjoon hyung, lihat jimin hyung dia melamun lagi" ucap jungkook.

Spontan semua mata yang berada di meja itu melihat ke arah jimin. Sementara yg menjadi pusat perhatian hanya diam.

"Jiminie... chim... JIMIN... PARK JIMIN!!!"
teriak hoseok.

Untung saat ini cafe sedang sepu jadi hanya merekalah pelanggan yg ad disana.

"Yak kenapa hyung berteriak!?" Ucap jimin.

"Kau melamun lagi jiminie" ucap namjoon.

"Ahh mian hyung" ucap jimin.

"Yasudah kita pulang saja ne" ajak yoongi.

Setelah membayar minuman mereka keluar dari cafe lalu berjalan pulang.

Saat menyebrang jimin melamun tiba tiba dari arah barat muncul mobil yang melaju dengan cepat.

Yang lainnya tidak menyadarinya karena mereka sudah berada di depan jimin.

CKITTT...

BRAKK...

Semuanya terkejut karena di belakang mereka ada suara tabrakan yang sangat keras.

Mereka membalikkan badannya lalu terbelalak kaget saat melihat jimin.....

TBC............

JI RI BERJANDA😂😂.

Mereka membalikkan badannya lalu terbelalak kaget saat melihat jimin sedang dipeluk oleh seorang namja.

Jimin yang tersadar tubuhnya di peluk seseorang langsung mendongakkan wajahnya.

Jimin membelalakkan matanya terkejut apa yang ia lihat di hadapannya sekarang.

"Tuan kau tak apa?" Tanya namja di hadapannya itu.

"J-jinseok, k-kau kah ini?" Tanya jimin.

Namja dihadapannya menaikkan sebelah alisnya bingung.

"Jinseok siapa itu, namaku seokjin tuan" ucapnya sambil tersenyum lembut.

Jimin tak menghiraukan kata kata seokjin, ia langsung memeluk seokjin dengan erat tidak ingin melepas nya.

"Aku tak peduli siapa kau, yang pasti kau sudah dikirimkan tuhan untukku" ucap jimin.

"Tapi tuan aku tak mengenalmu" ucap seokjin.

"Aku park jimin" ucap jimin singkat.

Sedangkan yang lainnya hanya menatap sepasang namja yang sedang berbicara itu.

♡♡♡♡

Sebulan berlalu setelah kejadian itu sekarang jimin berencana untuk melamar seokjin.

Jimin sudah mempunya tekad untun melamarnya karena ia mendapat mimpi.

Isi mimpi itu ia bertemu dengan jinseok dan jinseok mengatakan jika seokjin adalah wujud jinseok yang sebenarnya.

Jimin saat ini sudah berada di taman, ia hanya mununggu seokjin datang.

Satu menit berlalu, jimin melihat seorang namja berjalan kearahnya dengan pakaian yang sangat cocok dengan sang pemakai.

Jimin bersembunyi di balik pohon besar.

"Aishhh jimin hyung mana sih" gerutu seokjin.

Seokjin pun duduk di bawah pohon itu, dan tak sadar jika jimin ingin mengagetkannya.

Jimin menaburkan kelopak bunga sakura di atas kepala seokjin, saat itulah seokjin terkejut dan membalikkan badannya.

Seketika pandangan mereka bertemu.

Jimin bertekuk lutut di hadapan seokjin lalu mengeluarkan cincin emas dari saku jaket nya.

Seokjin sempat bingung dan saat jimin mengeluarkan cincin ia membelalakkan matanya.

"Kim seokjin will you merry me?" Ucap jimin di iringi dengan senyum yang terhias dibibirnya.

Seokjin mengeluarkan air matanya terharu sebenarnya seokjin juga sudah menyimoan perasaan untuk namja bantet di hadapannya ini.

"Yes i will jimin hyung... hiks" jin mulai terisak.

Jimin berdiri lalu memeluk tubuh seokjin mengelus pundak nya untuk menenangkan.

"Saranghae seokjin"

"Nado hyung"

Mereka berpelukan di bawah pohon rinadng itu.

Dan mulai lah kehidupan baru mereka.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
THE END.....

Annyeong readers, mian ji ri udh gak pernah up.

Dan ji ri gak jadi buat akun baru karena ji ri masih sayang sama pembaca setianya ji ri muah muahhh😘😘...

Ngomong ngomong ada yang kangen ji ri gak😎.

Hehe pede dikit boleh lah kan ji ri udh lama gk narsis😂.

Yaudah deh segini dulu pay pay.

😚😚.