Day Dream ;Seungmin, Gowon✔

17; dd

"heran, dia emang niat gitu dari awal gak sih?"

"gak tau." bales gowon sambil tetep nulis dibukunya.

"lagian, lo mau-mau aja bilang ke dia masalah kelebihan lo."

"kan gue ketemu dia pas dia koma woo."

"kan juga lo bisa nolak, lo punya hak buat nolak permintaan dia waktu itu."

"udahlah, udah terjadi juga, ada baiknya lo kerjain aja itu translate-an tugas lo itu."

sunwoo nutup bukunya, terus dibanting.

"kenapa dulu gue ngambil jurusan bahasa yang jelas-jelas bukan keahlian gue." ucapnya sambil tiduran.

"udah, tinggal beberapa bulan lagi kok, semangat sunwoo."

sunwoo senyum, "iya semangat juga gowon."

"lah? kenapa semangatin gue? orang gue gak ada ngeluh kok."

"gue tau berat gowon."

"apasih sunwoo, gue一"

"gue tau kalo ngeliat hal yang gak harusnya kita liat itu berat banget, tapi anehnya kok lo biasa aja ya?" potong sunwoo gak tau diri.

gowon senyum samar, "udah kebiasaan sih, lagian juga kan turunan dari bunda."

terus hening, yakali mereka adu bacot di perpustakaan kota.

"won.."

"hah?" tanya gowon yang masih fokus nyalin tulisan-tulisan yang banyaknya minta didoain.

iya, didoain biar cepet ilang gitu.

"kok lo mau ajasih bantuin seungmin dulu?"

gowon berhenti nulis, "gak tau, kepelet kali ya?"

sunwoo natap gowon datar.

"dia baik ya?"

gowon diem, dia harus bales apa? seungmin baik, apa enggak?

"baik ya? tapi siapa yang tau, orang paling baik sekalipun bisa berkhianat, right?"

udah, kalo bahas seungmin, sunwoo bakal buka tablig akbar, jadi gowon milih diem.

"dia tau semua rahasia lo, dan ngebongkar gitu aja, artinya sebaik apapun manusia, dia bisa berkhianat."

"berarti lo juga bisa dong? lo kan manusia."

"etttt, gue bukan manusia, gue cheonsa ya."

"paan sih geli."

"gak gue kelitikin padahal."

"diem sunwoo! lo diliatin orang-orang tuh." ucap gowon ngebuat sunwoo noleh ngeliat orang-orang yang lagi natap mereka gak suka.

berisik soalnya.

sunwoo nyengir, "lagian lo ngajakin gosip diperpus gini." ucapnya terus noleh ke gowon kesel.

"gue ngajak lo ngerjain tugas ya, bukan ngegosip." bales gowon sambil melototin sunwoo.

"ya tau, dimana kek, jangan diperpus gini."

gowon nutup bukunya dan ngehela napasnya.

"sekarang, lo mau kemana?"

sunwoo mikir bentar.

"mcd yuk, gue mau numpang wifi-an."

"wifi hunter dasar." bales gowon sambil masukin bukunya kedalam tas.

■ ■ ■ ■ ■ ■ ■ ■ ■ ■ ■ ■ ■ ■

gowon noleh kepintunya pas dia denger ada yang ketok pintu.

"dek, bukain pintu dong."

"ihh! kakak aja sana! aku lagi main nih sama lucy." ucap jisung yang masih ngeliatin hapenya

"moba terosss, abisini tak bilangin bunda biar hapenya dibanting lagi."

"mainnya ngancem huuuu, udah sana bukain pintunya."

serasa majikan dia nyuruh nyuruh gowon. untung gowon sabar banget punya adek kayak jisung.

"iya nyari..."

"bunda ada?"

gowon diem.

berapa tahun dia gak liat muka orang yang ada didepannya ini?

"gowon? bunda ada?"

"ha-hah? bunda keluar yah-eh anu om, gatau balik kapan."

orang itu ngehela napasnya, "gowon, ayah masih nganggep kamu anak ayah, panggil aja ayah, jangan om."

"i-iya yah."

"bunda keluar kemana?"

"gak tau.. ta-tapi abisini pulang kok."

katanya gatau balik kapan, tapi bilang abisini pulang, oke gowon lelah.

"ayah boleh masuk?" tanyanya lagi. gowon bingung dong, masalah didalem ada...

"kak? siapa sih yang.. eh? temennya bunda ya kak?"

tuhkan, baru aja diomongin, udah keluar aja orangnya.

"suruh masuk aja kak, aku masuk kamar kok." ucap jisung terus pergi.

"gowon."

"ya?"

"itu tadi jisung ya?"

gowon diem, natap datar ayahnya.

"jika anda sangat peduli, mengapa anda pergi meninggalkannya disaat dia bahkan belum lahir ke dunia."

[To be continued]

hiyaa sepej gowon

btw gais, aku mau nanya nih ya, jangan diskip.

kalian kalo misal dikasih kesempatan

ke jepun (magang lagi gitu, setahun) dan inituh bikin paspor sendiri sama semuanya sendiri, pokoknya berangkat sama biaya hidup dibiayai sama sekolah.

atauuuuuuu

kuliah sambil kerja disatu tempat yang sama (kuliahnya) terus dapet duit gaji tuh dobel, dari tempat kerja, sama dari kampus.

kalian pilih yang mana? kasih alasan juga, kenapa kalian pilih itu.