Bagian III

19.5K 2.1K 319
                                    

Seokjin dengan lesu berjalan ke meja makan. Pagi ini ia sepertinya bangun lebih awal, Hoseok pun tampaknya belum keluar dari kamarnya.

Dengan wajah yang membengkak, Seokjin mengambil satu botol susu rasa strawberry lalu dituangkannya susu itu kedalam gelas.

"Hufth...." hanya helaan nafas yang terdengar. Jujur, Seokjin malas. Malas berjalan, malas makan, malas sekolah, dan malas bertemu dengan kakak kakaknya. Ia tidak mood. Semenjak ponsel kesayangannya terjun bebas, Seokjin jadi lebih pendiam.

"Morning Seokjin, tumben bangun pagi" sapa Hoseok ceria.

"Hm"

"Eh?" Hoseok mengeryit bingung ketika hanya deheman lah yang menjawab sapaannya. Hoseok pun menatap wajah Seokjin lebih intens, ia membolakan matanya ketika mendapati wajah bengkak Seokjin karena efek menangis waktu semalam.

"OMO! ITU WAJAH HAMSTERMU MENGAPA MENGEMBANG SEPERTI ROTI?!" kaget Hoseok menangkub pipi adik bungsunya itu.

"Hm, ntah. Aku mau mandi dulu hyung, jadi mohon lepaskan tanganmu itu" ujarnya datar menepis halus tangan Hoseok dan berjalan ke kamarnya dengan gontai.

"ada apa dengan anak itu? seperti habis putus cinta saja" guman Hoseok lalu menyiapkan bahan bahan untuk sarapan.

***

"Belajar yang benar! Pulang sekolah langsung pulang, jangan kemana mana!" Ingat Namjoon pada adik kecilnya itu.

Seokjin mengangguk patuh "Baik hyung"

Mobil  hitam Namjoon pun melesat meninggalkan gerbang sekolah Seokjin. Seokjin dengan gontai berjalan kearah kelasnya. Sesampainya dikelas, ia hanya diam dan menelengkupkan wajahnya dibalik lipatan tangannya . Tak seperti biasanya yang selalu bernyanyi sambil berteriak teriak.

"Hoi Seokjin!!" Seru pemuda berambut pirang menggebrak meja Seokjin.

"Hm, ada apa?" jawabnya malas.

"Tumben sekali kau diam, biasanya selalu berteriak teriak"

"Aku malas"

"Tumben kau malas"

"Aku juga manusia"

Pemuda itu mengangguk "ku pikir selama ini kau bukan manusia"

"Maksudmu?" ucap Seokjin sedikit tersinggung.

"Kau itu bukan manusia, melainkan hamster bodoh yang menjelma menjadi manusia" ejek pemuda itu dengan santai.

"Shit! Dasar kau vampire tidak sempurna! Vampire kok cuma punya taring satu" umpat Seokjin balik mengejek pemuda itu.

"Hey, ini itu anugerah! Masih mending aku diberi taring satu dibanding kau yang memiliki wajah seperti hamster!" kata pemuda itu membela dirinya sendiri.

Seokjin menatap sengit kearah pemuda itu "hamster itu lucu! Vampire itu menyeramkan! Sama sepertimu"

Yang berada dikelas itu hanya menatap jengah mendengar perdebatan dua orang yang sialnya bersahabat tapi selalu ribut.

"JIN!!" suara cetar membahana itu membuat dua atensi pemuda yang saling berdebat itu teralihkan.

"Kau memanggil siapa? Park Woojin atau Kim Seokjin?!" ketus pemuda berambut pirang yang ternyata bernama Woojin

"Dua duanya" cengir orang Itu- Na Jaemin. Ketua kelas X Science Bio.

"Jaemin bodoh. untuk apa kau kemari?"

"Aku bosan, di kelas tidak ada yang menyenangkan"

"Ciri ciri manusia tidak punya teman" ejek Woojin melirik Seokjin yang masih bermalas malasan.

Maknae Seokjin [HIATUS] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang