My Perf Teacher | TaeTen ✔

twenty-seven

~typo bertebaran~
~happy reading~

🍒

Hari ini menurut ten adalah hari paling tenang.

Pasalnya dari pagi hingga petang, tidak ada yang mengganggu ten satupun. Seharusnya sih dari kemaren, tapi nasib ten sial terus. Kasian.

Ting nong

Ten yang asyik berguling guling dikasurnya, segera bergegas keluar untuk membukakan pintu.

"Ten"

Ten rasanya ingin banting pintu saat melihat sosok yang ada didepannya sekarang.

Kim doyoung, dan jelas bersama jung jaehyun.

"Ngapain?" Tanya ten dingin.

Hening tanpa ada jawaban, ten seketika bermonolog dalam hati,
"kalo ngeliat gini aja masih bikin sakit hati, gimana gw bisa move on?"
"Its your time, ten. Waktunya buat membiasakan diri"

"Masuk dulu" ten langsung masuk disusul dengan pasangan yang sepertinya sudah baikan itu.

"Mau ngapain? Bagi undangan?" ten ketawa-- sendirian aja.

denger suara jangkrik ga sih? -authornim

oke lupakan.

"Ten--

"Santai, gw bercanda" ucap ten sambil melirik wajah doyoung dan jaehyun.

"Mau minum apa?" tanya ten lagi. Berusaha banget buat santai padahal hatinya masih sakit --dikit sih.

"Ten, ga usah. Gw mau ngomong bentar doang" jawab doyoung frustasi.

"Oh, okey. Tell me"

"Em, gw-- minta maaf. Gw tau ini telat--

"Santai aja. Udah gw maafin duluan" potong ten lagi.

"Gw lagi serius"

"Gw juga serius, bunny jeleeeek" ucap ten mengambil handphonenya yang tiba tiba memunculkan notifikasi line.

"Ten" suara doyoung getar, seperti ingin menangis.

"Eh? Jangan nangis. Kenapa sih? Biasanya dipanggil jelek biasa aja" ten panik melihat mata doyoung yang tiba tiba menampung air.

"Ten, sumpah lo ah" ucap doyoung sambil memukuli ten.

"Ten, ini beneran lo ya?" tanya jaehyun yang bingung dengan sikap ten yang tenang tenang saja hari ini.

Padahal kemaren jaehyun ditampar oleh tangan ten secara langsung.

"Kalian tuh kenapa sih, ga percaya banget ini gw"

Jaehyun dan doyoung terdiam.

"Udah ga usah kebanyakan mikir. Intinya--
"Lo sahabat gw" ten nunjuk doyoung
"Dan lo-- temen gw" ten nunjuk jaehyun