9

10 1 0
                                    

Sehun dan yeri sedang berada disebuah tempat makan. Setelah luka-lukanya diobati yeri bersikeras tidak ingin pulang karna tidak ingin ayah dan bundanya tahu soal ini. Jadilah sehun membawanya kesini karna yeri juga berkata dia lapar dan ingin makan.

"Itu lo kenapa bisa sampe kaya gitu. " tanya sehun.

"Tadi ada mobil tiba tiba nabrak gue. " jawab yeri.

"Lo nyebrang gak sembarangan kan? "
Tanya sehun lagi.

"Ya nggak lah. Orang gue liat itu mobil tadinya parkir diujung jalan tapi begitu gue mau nyebrang keminimarket itu mobil langsung jalan kenceng banget. "
Jelas yeri.

"Ciri ciri mobilnya lo inget? " -sehun.

"Mhh mobil nya brio warna putih terus ada garis itemya gitu kaya minicooper. "
Jawab yeri.

"Sejeong. " gumam sehun.

"Hah apa? " tanya yeri.

"Nggak." Jawab sehun. "Ini terus lo gimana? Gak mungkin kan lo gak pulang. "

"Iya. Tapi gue gamau ayah sama bunda tau soal ini. " -yeri.

"Gue ada long coat dimobil, lo pake biar luka luka lo gak keliatan. " sehun memberi saran.

"Gapapa gue pake? " tanya yeri.

"Lo pacar gue. Kenapa harus gak boleh. " jawab sehun santai.

Yeri yang mendengar itu langsung tersipu malu. Ia menundukan wajahnya karna tak ingin sehun melihat wajahnya yang sudah semerah tomat. Sehun yang melihat yeri langsung tersenyum.

***

Setelah mengantar yeri pulang sehun langsung bergegas kerumah sejeong. Sesampainya disana ia langsung mengetuk pintu rumah sejeong dengan sedikit keras karna emosinya yang sudah memuncak.

Tak lama pintu terbuka menampilkan mina dihadapannya.

"Sehun sunbaenim? Ada apa? Ayo masuk dulu. " sapa mina ramah.

"Gak perlu! Mana kakak lo? Gue mau ketemu sama dia. " jawab sehun kasar.

Tiba tiba sejeong datang.

"Siapa yang dateng... eh sehun masuk masuk. " sejeong merasa senang sehun datang kerumahnya.

"Gak usah basa basi lo! Sekarang lo jawab pertanyaan gue dengan jujur. Tadi lo kan sama yuta yang nabrak yeri? " sehun langsung ttp pada sejeong.

Sejeong kebingungan menjawab.

"Nabrak yeri? Ng..ga.. mu..ngk..in lah. " jawab sejeong terbata.

"Gausah ngelak! Gue tau ini pasti ulah lo! Gue tau dari awal lo deketin yeri itu pasti niat lo jahat. Tingkah lo yang kaya gini yang bikin semua orang bakal ngejauhin lo. Jadi stop ganggu yeri! "

Setelah mengatakan itu sehun langsung pergi dari rumah sejeong.

"Cewek itu udah bener bener bikin masalah sama gue. " gumam sejeong.

"Kita harus bikin dia jauh dari sehun eonni. " mina mengompori kakaknya.

"Liat aja nanti. Ini baru permulaan. Gaada yang bisa dapetin sehun selain gue. "

***

Pagi itu sekolah masih nampak sepi karna jam baru menunjukan pukul 06.15 pagi. Hanya ada penjaga sekolah dan para pedagang kantin yang menyiapkan dagangannya.

Cold waterOn viuen les histories. Descobreix ara