Gendutan?!

1.3K 154 41
                                    

   Dipagi hari yang agak mendung itu, terlihat Mafu sedang memakan cemilan di depan teras rumahnya sambil membaca buku. Ia nampak berbeda(?) Karena tak biasanya ia membaca buku. Biasanya juga cuma baca koran bekas.

   Ekspresinya sangat serius membaca buku itu. Entah buku apa yang dibaca. Kenapa Mizu gak tau? Karena cover bukunya disampulin ama Mafu. Gak keliatan deh, itu buku apaan.

Tiba-tiba..

"ASSALAMU'ALAIKUM!! MAFEEEEEENG!!!!" Panggil Amatsuki dari luar pagar. Segera Mafu membuka pagarnya. Kemudian terlihatlah sosok yang masih tamvan walau belum mandi dan iler dimana-mana.

"Wa'alaikumussalam, Apaan? Masuk aja dulu mat." Amatsuki pun masuk.
Mafu menutup pagarnya terlebih dahulu kemudian ikut masuk.

"Maf, minta sabun colek dong. Sabun colek gw abis gegara kemaren gw kira itu margarin, gw pake buat bikin kue deng."

"Dih, kok lu gak mati mat?"

"Kan gw udah pake ant*mo, gak papa lah~"

"Yaodah, tunggu bentar. Gw ambilin dulu sabunnya."

Mafu pun masuk ke rumahnya dan mengambil 1 kemasan sabun colek. Mafu pun pergi ke teras untuk memberikan sabun coleknya kepada Amatsuki.

"Nih, sabunnya. Lain kali jangan dicemilin, nanti sabun colek gw abis lu mintain terus."

"Iya, hehehe. Btw, lu lagi ngapain maf?"

"Ngobrol ama lu."

"Bukan gitu! Pas sebelum gw kesini, lu lagi ngapain?"

"Hm? cuma baca buku sambil nyemil malk*st abon plus minum yakul*. Napa emang?"

Perasaan, chapter ini nyebut merk mulu deh :v

"Gak papa sih. Ya udah, gw pulang dulu! Nanti kalo mau ke toko es krim, ajak gw ya! Dah maf!!"

"Ok, daaah!!!"

Amatsuki pun balik ke rumahnya. Sedangkan Mafu kembali nampak serius membaca bukunya. Ah, Mizu tau buku apa itu. Itu.. Buku resep!!

Buku resep? Kok bacanya serius amat? Entahlah. Mungkin dia sekalian ngapalin resepnya.

   Sekitar pukul 10 kurang 15 menit, Mafu pergi ke depan rumah Amatsuki. Dia akan memanggil Amatsuki.

"MAMAAAAT!!! KE TOKO ES KRIM YOOK~" Panggil Mafu dengan lantang yang lebih mirip cempreng.

"Ayo ayo~" Kata Amatsuki setelah keluar dari rumahnya. Mereka pun berangkat menuju toko es krim.

Setelah sampai, mereka membuka tokonya dan memakai celemek seperti biasa. Sambil menunggu pembeli, mereka berbincang sebentar.

"Ama-chan, akhir-akhir ini jadi sering hujan ya~" Kata Mafu.

"Un. Kadang, rumahku jadi bocor." Kata Amatsuki.

"Pake no dr*p dong!"

"Yah, aku makenya avite*."

"Btw, kalo musim hujan gini enak kali ya, makan yang anget-anget gitu." Kata Mafu.

"Iya ya~"

"Ind*mie rasa ayam bawang atau kari ayam enak kayaknya nih~ Oh! Atau soto ayam asli juga enak! Enggak deh, enakan sop iga!"

"Enggak maf, enakan juga bakso."

"Enak juga sih~ Tapi kenapa bakso? keinget Kashi ya?"

Amatsuki terdiam. Mukanya nge-blush gitu pas dia flashback ke chapter 2.

"E-enggak! Mi-minumnya kayaknya wedang enak deh. Kan anget-anget gitu." Kata Amatsuki. Beuh, pinter banget ngalihin topiknya.

"Ih enggak! Aku gak doyan wedang. Enaknya.. Apa ya? Blue Ocean enak. Atau yang sederhana jus stroberi enak. Mwehee~ Ah, jadi pengen spagetti kaefci~ Mat, beli yuk!"

Sengklek Story From UtaiteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang