[2] Mantan? Bukan! [vk]

13; Ayo ketemu!

Denger kata-kata yang keluar dari bibir temennya malah bikin Jungkook tambah bingung.

Dia tambah ngga ngerti harus gimana, terlebih Taehyungnya sendiri juga ngga keliatan sama sekali di lingkungan sekolah.

Sampe ke rumah, dia mandi trus cuma tiduran di kasur sambil gelud/?

Iya, hati sama otaknya lagi gelud/?

"Gue harus gimana?"

"Tanya ke mama?"

Kemudian ngegeleng.

"Ngga mungkin lah. Apa tanya papa aja ya?"

Ngegeleng lagi.

"Mama aja ngga mungkin gimana ke papa. Bisa mati diejek gue."

"Apa—gue temuin aja kali ya?"

Reflek bangun, "Iya, gue harus nemuin Taehyung!"

Nyari hpnya yang sialnya lupa ditaro mana, begitu ketemu langsung nelpon Taehyung.

"Halo?"

"Ha—Halo, Taehyung?"

"Iya, ini aku. Kenapa?"

"Lo dimana?"

"Aku di rumah. Ada apa
sih? Kamu aneh, Jung,"

"Sibuk ngga?"

"Ngga kok. Mau ngapain?"

"Ayo ketemu! Gue—
mau ngomong. Tapi,
ngga bisa lewat telpon,"

"Oh, yaudah. Mau dimana?"

"Terserah lo,"

"Kafe sebelah sekolah,
mau?"

"Yaudah, gue dateng
15 menit lagi,"

"Dianter siapa?"

"Sendiri. Ngga ada yang
bisa nganter,"

"Kalo sendiri ngga
usah. Aku jemput aja.
Aku mau jalan kesana
sekarang. Jangan kemana-
mana. Tunggu aku,"

"Yaudah,"

Kemudian, telpon itu dimatiin sepihak sama Jungkook. Ngga mau ganti baju lagi, mager.

Ga lama—

"Ka, ada temen kaka di bawah."

—adeknya yang nyembulin kepala dari pintu.

Jungkook cuma ngangguk sambil keluar dari kamar, ngikutin adeknya yang lari-lari turun ke bawah.

"Heh, tungguin kaka lho." Kata Jungkook yang sukses bikin adeknya berenti lari.

Adeknya ngebalik badan trus lari nyamperin dia, "Hehe, maaf ka. Adek semangat banget tauuuu. Pacar kaka ganteng lho,"

Jungkook ngegendong badan adeknya, hm, udah lama Jungkook ngga ngegendong adeknya ini.

Tunggu—adeknya bilang apa?

Pacar?

Jungkook ngecup pipi adeknya sekilas, "Pacar? Kaka kan ngga punya pacar sekarang. Lagipula bukannya kamu bilang tadi itu temen kaka ya?"

Adeknya senyum lucu, "Adek lupaaa, tadi dia bilang dia pacar kaka lho. Ayo kita samperin, kasian kaka itu nunggu lama,"

Jungkook diem.

Adeknya tiba-tiba ngeguncang badan Jungkook. Ngga ngeguncang juga sih, tapi narik-narik baju Jungkook brutal.

"Ayo ka, ayoooo,"

"Iya-iya, ayo,"