DIMPLE [[NAMJOON]] 😊

01

Apartemen Bangtan

"Hyung, berikan aku roti dan selai kacang itu, jebal." pinta Jungkook.

"bangunlah Kookie~" suruh Jimin.

"capek. Aku capek Jimin-ssi!"

"ish, kalian ini... nih!" seru Jin, sambil memberikan semua yang Jungkook minta. "kemana Namjoon dan Taehyung? Aku belum melihat mereka setelah pulang dari latihan."

"mereka di balkon." jawab Jhope, asal.

"baiklah, aku nyusul ke mereka dulu. Jimin, tolong panggil Suga untuk cepat makan."

"oke Hyung!" seru Jimin, lalu bergegas menuju kamar Suga.

.
.
.

"Hyung, kamu benar-benar yakin kalau Noona tadi bukan Mina-noona?"

"entahlah... mereka terlihat sama, tapi samar-samar aku merasakan sedikit adanya kesamaan. Kalau menurut kamu gimana?"

"Mina?! Dia disini?" sambar Jin yang mengejutkan mereka.

"bukan Hyung!" sela Taehyung yang tiba-tiba panik.

"coba jelaskan Namjoon?"

"hanya mirip, tapi mereka terlihat sama." jawab Namjoon, singkat.

"jjinja?!"

"iya, dia seorang Dokter." tambah Namjoon.

"oh... berarti bukan Mina. Apa Jhope tahu soal ini?"

Namjoon dan Taehyung menggeleng kompak.

"jangan sampai dia tahu. Aku gak mau ada perang lagi di antara kalian. Mengerti?!"

"iya Hyung." jawab mereka kompak.

...

Jimin POV

Mina-noona?! Mirip??

Aku harus memaksa Taehyung untuk berbicara. Karena aku ada di pihak Hobi-hyung.

"hey, Taehyung! Sedang apa kau?"

"ah, bikin kaget aja."

"hayo, lagi lihat apa~" ledek ku, dan dia sedikit menggeser posisi duduknya. "coba ceritakan semuanya."

"soal apa?" tanya Taehyung, lalu menaruh handphonenya, dan duduk serius menatapku. "apa kamu me-nguping?"

Aku tersenyum penuh makna ke arahnya.

"siapa yang mirip dengan Mina-noona? Aku ingin melihatnya langsung dengan mata kepalaku sendiri."

"jangan Jimin. Itu bukan urusan kita lagi."

"aku hanya penasaran. Apa benar-benar mirip?"

Taehyung mengangguk, pelan. Lalu dia menahanku, dengan kedua tangannya.

"dimana kalian bertemu?"

"Banpo Park. Aku dan Namjoon-hyung sudah ada disana sebelum jam makan siang. Dan aku rasa... dia sudah ada disana, ketika jam makan siang. Apa kamu ingin kesana?"

"who knows, Taehyung-ssi. Aku akan selalu mendukung Hobi-hyung."

"ah, jebal Jimin~"

Aku tertawa melihat reaksi Taehyung yang sedikit kecewa dengan ku. Tapi biarlah, ini adalah diri ku sendiri. Aku hanya penasaran.

"yang bisa membuktikan, dia Mina-noona atau bukan, hanya dari tattoo miliknya, kan. Bahkan Namjoon-hyung saja tidak bisa membedakannya. Aku hanya ingin memastikan dengan kedua mataku sendiri." jelasku. "atau kamu sudah melihat sesuatu, walau Namjoon-hyung hanya bilang mereka mirip."

Taehyung melepas kedua tangannya, lalu merebahkan dirinya di atas tempat tidur miliknya. Aku ikut mendekat, lalu melihatnya dengan serius. Aku langsung bisa menebak, kalau dia terlihat bingung.

"hmmm, aku sendiri meragukan apa yang aku lihat."

"memangnya, apa yang dia pakai sampai kamu seperti ini?"

"turtleneck dan blazer."

"what?! Se-panas itu dia pakai, pakaian seperti itu!"

"ketika melihatnya, aku masih terpukau karena wajahnya yang sama dan sifatnya begitu ceria, ketimbang Mina-noona. Visual mereka sama, tapi sifatnya yang berbeda. Aku bingung."

"argh! Bikin penasaran saja. Siapa namanya?"

"aku gak tahu."

"ah, susah juga. Ya sudah, aku mau kembali latihan."

"Jimin, tolong jangan kasih tahu ke Hobi-hyung dulu, oke."

Aku hanya tersenyum ke arahnya lalu berpamitan.