4

3.3K 277 2
                                    


" omma "

Jimin menatap namja dengan surai biru itu berlari

" bagaimana ke adaan nya " tanya nya
" sebelum nya dia hampir mati tapi sudah kami keluar kan racun nya " ucap jimin membersih kan alat alat itu

" ra ra racun " ucap nya lalu mengambil handphone nya

" ya aku ingin kalian menjaga ruangan ini dan hanya dr ( namja itu menatap baju jimin yang terdapat nama nya di sana ) dr jimin dan aku yang boleh masuk "

Jimin menatap namja itu

" saya permisi " ucap jimin namun

" terimakasih , a a aku kim taehyung "

Jimin terseyum

" jika perlu aku kau bisa bunyi kan bell itu " ucap jimin menunjuk sebuah bell yang bertulisan nama nya di sana dan taehyung mengangguk

Jimin pun melangkah menjauh dan saat menutup pintu itu

Jimin kembali memegang bahu nya rasa sakit di bahu terus merusak kerja nya

" aahh ini sakit sekali " ucap jimin

" park jimin "

Jimin menatap malas lelaki yang memanggil nya

" ada apa haa ?! " bentak jimin

" dengar kan aku dulu sayang aku dan suran itu tidak sengaja "

Jimin terseyum kaku

" tidak sengaja , bahkan kau sudah menatap ku bajingan ! Pergi AKU BILANG PERGI ! " teriak jimin sembari memegang bahu nya namun

" dengar kan aku , mau atau tidak kau harus menikah dengan ku lagi " ucap taemin menarik lengan jimin dan hal itu tentu membuat rintihan jimin terdengar

" lepas kan dia "

" taehyung ? " ucap jimin

" siapa kau haa ?! " teriak taemin dan lebih menarik jimin , namun taehyung menarik lengan jimin dan meninju taemin membuat taemin terjatuh dan pergi

" kau tak apa ?" Tanya taehyung memegang pergelangan jimin

" aa ku tak apa " ucap.jimin sedikit gugup karna tangan taehyung menyentuh kulit nya

" dr jimin "

Jimin menarik tangan nya dan membungkuk ke taehyung

" terimakasih taehyung shiii " ucap nya lalu jalan pergi


" di mana jimin ?" Tanya jinyoung dan jaebum hanya terseyum

" mungkin dia sedang di rumah sakit "

Jinyoung duduk sembari menatap beberapa bunga di depan nya

" kenapa dia bisa kabur di saat pernikahan nya " ucap jinyoung.

" kan sudah ku bilang mereka tak cocok sudah appa capek "

Jinyoung menatap malas lelaki itu



Yoongi turun dari mobil nya bersama beberapa pengawal dan jungkook tentu

Mereka membuka pintu rumah sakit dan membuat semua orang menatap mereka

Yoongi mulai menggerak kan tangan nya memberi aba aba untuk menggeledah rumah sakit ini

Diri nya dan jungkook jalan ke kamar vip itu

Namun langkah nya terhenti saat melihat

" yak !!! " teriak jimin menekan perut pasien nya dan baju jimin yang penuh dengan darah

" aaahhhh !!! " teriak jimin saat darah itu terus keluar

" siap kan ruang oprasi sekarang juga dan carikan aku golongan AB "

Ucap jimin membersih kan lengan nya dari darah dan jalan ke ruang oprasi

" dimana dr yugyoem dan dr mark " ucap jimin

" wah jimin hyung hebat ya dan sangat sibuk "

Ucap jungkook memegang pistol nya sedang kan yoongi terseyum

" itu cita cita nya sendari dulu "

Ucap yoongi lalu jalan ke ruang vip



Flasback

" BAAAA !!! "

" yak min yoongi kembali kan buku ku ! "

Yoongi terseyum dan mengangkat buku itu lebih tinggi membuat namja yang lebih pendek dari kesal akan hal itu

" aahh sudah lah aku lelah melawan mu ambil saja buku itu "

" yak park jimin "

Jimin berbalik menatap yoongi yang memberikan buku itu

" kau sangat menyukai peralatan medis bukan " ucap yoongi

" ya sangat " ucap jimin terseyum

" berarti kau suka namja yang mengunakan jas putih juga " ucap yoongi duduk di sebelah jimin

" ihh sok tau " ucap jimin berdiri dan jalan di taman itu

" yak kita musuh an sudah 4 tahun kau tak mau memberi tau ku tipe mu "

jimin menatap malas namja di depan nya lalu terseyum

" aku ingin suami ku seorang yang memiliki pangkat tinggi di kalangan polisi militer , dia bisa melindungi ku "

" lagi pula siapa yang akan menculik namja bantet seperti mu ahahahahah " tawa yoongi dan jimin tentu kesal dan menginjak.kaki yoongi dan berlari

" awww yak park jimin ! "

Teriak yoongi yang terseyum melihat jimin

' sabar lah aku akan datang seperti namja yang kau ingin kan '

stupid wedding Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang