In My Dreams [ Todoroki x Reader ] REVISI

~Part 4~

*Blup blup*

"............."

Hening.

Sudah cukup lama aku berendam, sepertinya sebentar lagi akan ada yang dimarahi.

"(Y/n)! Mau sampai kapan kau di dalam sana?! Kau bisa terlambat, lho!" Teriak ibu.

"...sebentar lagi..." Gumamku sambil sesekali menyelam dan bermain gelembung air.

"............"

Aku tersentak saat tiba-tiba saja muncul wajah dengan senyum mengerikan dari dalam sana.

Sontak aku langsung mengangkat kembali wajahku ke permukaan tapi..

"............"

Wajah itu sudah tepat berada di hadapanku dengan seringainya yang sangat menyeramkan seakan ingin melahapku.

"AAAAAAAAAAAA!!..." Jeritku.

Aku meronta-ronta lantaran hantu itu mencoba untuk menenggelamkanku dan membuatku tersedak air.

"AH-!! KA--!! KAASAN--!!"

*Blup blup*

Aku tidak bisa melepaskan cengkeramannya dariku.

"............."

Hidungku terasa perih begitu juga dengan tenggorokanku.

Hantu itu menarik diriku jauh ke dasar air.

Rambutnya yang panjang seakan melambai-lambai padaku.

Senyumnya masih sama.

Aku hanya bisa menatapnya samar-samar sebelum akhirnya..

Kedua mataku tertutup dengan rapat.

..........

......

...

..

.

"...(Y/n)-chan!!"

"(Y/n)-chan!!"

".......huh?"

'Orang itu....melambaikan tangannya kepadaku.'

Aku menoleh ke belakang untuk memastikan apakah ada orang lain lagi selain diriku.

Namun, kenyataannya yang kulihat hanyalah kegelapan.

Orang itu...masih melambai-lambaikan tangannya.

Aku pun mencoba untuk melangkahkan kakiku yang terasa sangat berat seakan seseorang tengah menahannya. Kedua mataku tertuju pada secercah cahaya di belakang orang tersebut. Dengan sekuat tenaga aku mengangkat kakiku dan memaksanya untuk berjalan mengejar cahaya yang sudah mulai meredup.

Namun, bukannya terangkat justru diriku terjatuh.

Aku menoleh untuk melihat apa yang membuat langkahku terasa begitu berat.

"...Ahh..."

Sosok gadis kecil ternyata tengah memeluk kakiku dan menahan langkahku.

Aku berusaha untuk menendang-nendangnya. Alih-alih melepas tangannya, gadis kecil ini justru semakin mengencangkan pelukannya.

"Jangan tinggalkan aku.."

"(Y/n)...."

"........"