BELLA

BELLA || BAGIAN ENAM

» Selamat Membaca «

↓↓

"Sisi lain Bella"

Bella melangkah keluar dari kamarnya. Ia berjalan dengan kepala di tundukkan.
Ketika ia berada dalam beberapa langkah dari orangtuanya, Bella baru mendonggakkan kepala.

"Saya mau ke taman dulu." Pamit Bella kepada kedua orangtuanya.

"Mau mama temanin gak?" Tawar Tasya.

Bella menggeleng pelan.

Tasya menghela napas berat.

"Mau kakak anterin gak?" Tawar Doni.

Bella menggeleng." Tidak perlu, saya bisa sendiri."

"Kalau begitu kamu hati-hati nak." Ucap Hans.

Bella langsung melangkah pergi meninggalkan rumahnya. Bella terus berjalan sampai taman komplek. Taman dan rumah Bella lumayan agak jauh, tapi Bella tidak masalah akan hal itu, karena ia suka berjalan kaki di area komplek yang agak sepi.

Setibanya di taman, Bella duduk disalah satu bangku yang berada di taman.

Dari kejauhan terlihat tiga orang anak kecil berlari menghampiri Bella. Dengan senyum yang tulus Bella menyambut anak-anak itu. Tiga orang anak itu langsung memeluk Bella dengan sangat erat seakan tidak ingin jika Bella pergi.

Seseorang yang sedari tadi mengikuti Bella, terkejut dengan apa yang ia lihat saat ini. Ternyata Bella bisa tersenyum sangat manis dan bercengkrama dengan anak-anak kecil.

Orang yang mengikuti Bella adalah Azka. Sebenarnya Azka ingin bertemu dengan Doni, tapi ketika ia menghentikan mobilnya di depan rumah Doni, ia melihat Bella berjalan kaki entah ingin kemana, karena rasa penasarannya muncul, ia—pun mengikuti Bella sampai ke taman ini.

Azka cukup terkejut dengan pemandangan yang ia dapatkan, karena setahu Azka, Bella tidak mengizinkan siapapun menyentuhnya tapi hari ini Azka melihat jika Bella sangat antusias ketika anak-anak itu memeluknya.

Bahkan anak-anak itu berani menyentuh pipi Bella dan bahkan menciumnya. Sungguh pemandangan yang indah bagi Azka. Azka—pun mengabadikannya dengan menvideo interaksi antara Bella dan anak-anak kecil itu.

Bella terlihat sangat bahagia bermain dengan anak-anak kecil itu, Bella tertawa lepas dan Bella yang sekarang berbanding terbalik dengan Bella yang ia temui jika disekolah dan dimanapun tetapi dengan anak-anak itu Bella bisa sebahagia itu.

Bella merasa lelah setelah bermain dengan anak-anak kecil itu. Ia—pun memilih duduk kembali.

"Kok duduk lagi, ayo dong main lagi kak Bella." Pinta anak kecil yang bernama tatan yang bertubuh gembul.

"Kak Bella capek, mau istirahat kalian lanjut main aja bertiga yah..?" Ucap Bella.

Tiga anak itu terlihat seakan berfikir." Oke deh, tapi lain kali main lagi yah?"

"Sip." Janji Bella, dengan menautkan jari kelingkingnya di jari anak-anak kecil itu.

Mereka bertiga—pun beranjak pergi meninggalkan Bella yang ingin istirahat.