Get One Fact

2.6K 145 16
                                    

"Rindu! Itulah definisi yang pas untuk suasana hati aku"

-Malvin-

•••••

"Jaga diri baik-baik disana, aku selalu sayang kamu ca" lirih malvin lalu beranjak dari tempatnya.

~~~

Seorang pria tampan dengan pakaian santai berjalan menuruni anak tangga menuju ruang makan.

Sesampai di meja makan ia langsung menghampiri wanita anggun sambil mencium pipi wanita itu.

"Pagi mom" sapa pria itu kepada mommy.

"Pagi hans" jawab sang mommy kepada pria yang bernama hans.

"Mau sarapan apa sayang?" sambung sang mommy.

"Roti aja mom. Ohya, lucia mana mom?" Tanya hans.

"Lucia masih tidur, bangunin sana" perintah sang mommy.

"Lucia di kamar mommy apa dikamar nya sendiri?" Tanya hans.

"Dikamar mommy sayang" ucap sang mommy dengan lembut.

"Yaudah, aku ke kamar mommy dulu ya nanti aku gendong lucianya" ucap hans sambil beranjak dari kursi.

'mom-mom walaupun aku sama lucia bukan anak kandung mommy tapi mommy sayang banget sama kita berdua. Padahal aku hanya anak yang dibuang oleh keluarga aku sendiri sedangkan lucia engga jauh beda yang tinggal di panti asuhan. Aku sayang mommy apapun yang bakalan terjadi kedepannya aku bakalan selalu berada disisi mommy!' ucap hans dalam hati.

Hans berjalan menuju kamar utama yang berada di bawah. Ia memasuki kamar dengan sangat hati-hati, walaupun lucia bukan adik kandungnya tetapi ia sangat menyayangi gadis kecil itu.

Perlahan hans berjalan menuju kasur king size milik mommynya. Terlihat, lucia anak kecil berumur 5 tahun itu masih tertidur dengan pulas.

Tangan hans terulur menyentuh kepala lucia dengan sangat lembut. Wajahnya mendekat untuk mengecupi setiap wajah damai lucia.

"Princess nya abang bangun yuk udah siang, mommy udah nungguin kakak lucia" ucap hans lembut.

"Enghhh" lenguh lucia.

"Ental dulu abang" ucap lucia cadel.

"Bangun ya nanti kita jalan jalan sama abang, lucia kan belum pernah jalan-jalan di jakarta" ucap hans.

Perlahan lucia mulai menerjapkan matanya dengan lucu. Membuat hans yang melihatnya gemas, ia mengecup bibir mungil Lucia dengan gemas.

"Endong" (gendong) rengek lucia sambil merentangkan kedua tangannya kearah hans.

Dengan lembut hans menggendong lucia seperti bayi koala. Lucia menyembunyikan wajah ngantuknya di lekukan lebih hans.

Hans segera keluar kamar menuju ke arah meja makan dimana sang mommy sudah menunggunya.

"Lama banget hmm" ucap sang mommy saat hans baru sampai di meja makan.

Barrack [Saquel] [COMPLETED]Where stories live. Discover now