08. Hati

5K 798 51
                                    

Irene duduk bersandar sendirian di halte bus, lampu lampu menyala di berbagai sudut jalan dan toko toko.

Waktu di jam tangannya menunjukan pukul 8 malam lebih, mata irene memandang kosong ke arah jalanan yang dimana beberapa kendaraan terus berlalu lalang tanpa henti.

Suara riuh kendaraan, orang orang, para pejalan kaki yang bergandengan, suara anak kecil yang tertawa dengan ibunya, dan lainnya.

Nafas kecil keluar dengan rasa penat di hatinya saat ini. Irene mulai mengecek handphonenya dengan malas.

Tidak ada pesan satupun disana, maksudnya tidak ada pesan pribadi dari yang ia harapkan yang entah siapa, Chat yang masuk saat ini penuh dengan penawaran online shop, dan grup kampus. Terutama orang orang random yang tidak ia kenal.

Irene memasukan kembali handphonenya ke dalam saku jaket yang ia kenakan.

Mulai berdiri, dan melangka menuju asrama.

Ia duduk di halte bukan untuk menaiki kendaraan, ia hanya singgah sebentar karna lelah dengan kegiatan berbelanja beberapa kebutuhan makanan untuk dirinya sendiri di asrama.

Dengan langkah kaki yang santai, irene mulai mendengarkan musik dengan menggunakan headset.

▶️⏸소유 (Soyou) – I Miss You. Goblin OST Part 7

Sudah diputuskan pula di dalam hatinya untuk berteguh kuat akan menghindari seulgi saat bertemu dengan mantannya itu nanti.

Bukan tanpa alasan ia melakukan hal itu, tapi itu semua ia lakukan agar tidak lagi berharap dengan seulgi.

Baik hal kecil atau apapun, karna jujur mungkin tanpa sadar perasaan itu selalu menyala di hatinya.

Melihat beberapa waktu kebelakang, ia teringat dengan moment seulgi yang jalan berduaan dengan sunmi sunbae, itu sudah jelas untuknya. Bahwa seulgi memang sepenuhnya menganggap masalalu terhadap irene.

Tapi jauh di dalam lubuk hati irene yang dalam, ia merasa alasan itu tidak lah cukup dan bukan alasan yang jelas, kecuali kata 'cemburu'.

Namun dengan pasti dan yakin, irene akan menampik hal itu dan mengubur dalam dalam perasaan yang menurutnya harusnya tidak pernah ada di saat semua sudah berakhir.

3 menit berlalu..

Irene terus berjalan sambil melamun, ia tidak fokus pada langkah kakinya, headset yang menempel di kupingnya itu pun telah ia masukan kedalam tas blanjaan di tangnnya.

Dikepalanya ia mulai berfikir untuk pindah asrama, untuk menghindari hal hal yang tidak ia inginkan dengan seulgi, terutama masalah hatinya.

Lagi pula siapa yang ingin tinggal bersama dengan mantan?. Apa lagi mantan terindah untuknya.

Dan mungkin momen sekarang ini sudah jelas bisa membuat mereka bersama kembali.

Tapi irene tidak berfikir demikian, ia tidak siap. Pikirannya mulai tertuju pada Miss.Jung, ia berfikir akan menemuinya sesegera mungkin untuk membicarakan kamar kosong yang lain.

Sebesar itu kah irene takut untuk kembali dengan seulgi?

Apa yang sudah seulgi lakukan padanya saat dulu?

Setakut dan mencoba semenghindar inikah irene untuk tidak ingin jatuh lagi kedalam perasaan dengan seulgi?

Irene terus melamun dengan perasaan yang terus berdebat dalam hati dan juga fikirannya, membuat ia tersandung pada sesuatu didepannya dengan waktu yang begitu cepat.

Dan di detik detik akan terjatuh seseorang menolongnya dengan sigap.

Seperti yang seulgi lakukan padanya, menarik tangannya dan membuat keseimbangannya kembali.

EX | Seulrene [END]Where stories live. Discover now