pearl HunYeol

pearl end

Chanyeol pov

"APA!!!" itu bukan aku yang berteriak tetapi sehun ada apa kenapa dia yang terkejut? Seharusnya kan aku yang terkejut

"Ada apa?" aku bertanya kepada mereka berdua tapi tidak ada yang menjawab dan saat aku melihat sehun yang juga melihat kearahku aku mulai berbicara dengan isyarat tapi dia menggeleng

"Baek apa yang kau katakan" tanya sehun pada baekhyun sedangkan baekhyun hanya cengengesan tidak jelas lalu menggaruk tengkuknya yang ku yakini tidak gatal

"Hehehe maafkan aku chan aku hanya bercanda..aku hanya ingin melihat reaksimu tadi tapi siapa sangka yang terkejut adalah sehun hahaha" hufftt ternyata hanya bercanda aku menghela nafas saat mendengar penuturan baekhyun barusan

"Dan mana mungkin aku menyukai sehun yang notebat nya adalah orang yang dicintai oleh sepupuku dan yah mana mungkin juga aku menyukai papan berjalan"ujar baekhyun sambil mengejek sehun diakhir kalimatnya

" yak apa maksudmu Mengataiku papan berjalan? Memangnya kau pikir suamimu itu bukan papan berjalan?"aku bisa melihat sehun sangat jengkel dengan baekhyun dilihat dari nada bicaranya saja orang-orang akan tahu bukan jika sehun sedang marah?

"Ekhemm..." aku menolehkan wajahku saat mendengar seseorang yang berdehem yang berada didekat pintu

"Oh aku hampir lupa mengenalkan kalian.." baekhyun menarik orang itu untuk bergabung dengan kami aku hanya tersenyum saat orang itu menatapku

"Oh ya chan ini suamiku Wu yifan kau bisa memanggilnya kris dan kris ini Chanyeol park Chanyeol sepupuku yang pernah aku ceritakan padamu" aku terkejut mengetahiu jika baekhyun selalu menceritakan diriku kepada suaminya sejauh mana baekhyun menceritakan tentangku ya?

"Hai" aku mengulurkan tanganku sebagai tanda sopan kepada seseorang yang baru kukenal siapa sangaka ternyata dia mau menjabat uliran tanganku itu

"Kris wu"

"Park Chanyeol"

Setelah kejadian itu baekhyun dan juga suaminya keluar dari ruangan sehun yang menyisakan Chanyeol dan sehun hanya berdua diruangan itu

"Chan ayo"ujar sehun lalu menarik tangan Chanyeol keluar dari tempat itu

Skip

Saat ini chanyeol sedang berada di apartemen sehun tepat dikamarnya dan tanpa sehelai benangpun tunggu tanpa sehelai benangpun ? WHATTTTT!!! Oke ekhem kalem riders

Ya setelah kejadian tadi di kantor milik sehun, sehun mengajak chanyeol ke apartemennya awalnya hanya melepaskan rasa rindu dan menyalurkan rasa cinta masing-masing tapi lama-kelamaa  berubah menjadi pergulatan diranjang dan dipenuhi dengan desahan-desahan indah yang keluar dari bibir chanyeol

Sehun sebenarnya sudah bangun dari tadi tapi dia enggan untuk beranjak dari sana ia lebih memilih untuk memandangi wajah tertidur chanyeol. Chanyeol yang memang pada dasarnya sangat sensitif langsung saja membuka matanya dan menemukan sehun disampingnya yang menatapnya dengan penuh kasih sayang

"Morning baby" hanya ucapan itu mampu membuat wajah chanyeol memerah dan lebih memilih memeluk kekasihnya dan memyempunyikan wajahnya didada sehun chanyeol menyerngit saat dirasa ada benda asing dibagian buttnya tapi apa itu dia pun berniat untuk melihat kebelakang ternyata milik sehun masih tertanam disana sungguh wajah chanyeol sudah seperti kepiting rebus

"Kenapa melihatnya seperti itu baby kau mau lagi?kalu aku sih oke-oke saja" ucap sehun dengan tampang mesum

"Yak..ada apa dengan senyumanmu itu dan lepaskan milikmu dariku aku mau mandi" chanyeol berkata kasar sebenarnya hanya menutupi malunya saja