Only You [YoonYeol] - HIATUS

Bukti

Mengapa jatuh cinta itu begitu menyakitkan?
Apakah itu karena aku jatuh cinta kepada orang yang salah?
Siapa pun kumohon beri aku petunjuk Apakah aku harus bertahan atau malah pergi darinya?!

- Im Yoon-Ah -

♧♧♧

Disaat Chanyeol melangkah untuk membuka pintu kamarnya, yoona segera menahanya dan berkata...

"Mengapa kau tidak datang kemarin ke kamar hotel??"

"Kemarin ada masalah kantor, jadi aku tidak bisa datang"..ujarnya.

Dan langsung keluar dari kamar.

"Aneh, perasaan kemarin dia tidak sedingin ini, apa mungkin yang dikatakan Hana betul?"...ujar gue.

Akhirnya gue memastikan bahwa Chanyeol sudah pergi dan kemudian gue pun mulai mencari baju yang Hana katakan itu.

Pertama gue mencari di dalam kamar mandi, tapi disaat gue ngebuka pintu kamar mandi....

Wah....ini mah namanya, istana beneran. Dari luar aja sudah sangat indah apalagi, dalamnya mulai dari kamar tamu, kamar tidur bahkan kamar mandinya walaupun rumah gue gak kalah indahnya sih.

Tok...tok...tok..

Suara pintu kamar yang diketok dari luar, yang membuat gue tersadar dari keterpanaan gue barusan.

Gue pun beranjak menuju pintu dan membukanya. Ternyata itu adalah seorang pelayan dimansion ini.

Setelah pelayan itu menanyai apa yang gue perlukan dan tak lupa juga tentang makan untuk makan malam nanti.

Gue pun segera menutup pintu dan menguncinya, dan kembali kepada tujuan awal gue yaitu mencari baju untuk bukti apakah yang dikatakan cabe laknat itu betul atau tidak.

Dan setelah lelah mencari kesana kesini didalam kamar mandi tapi hasilnya tetap nihil. Perasaan lega pun tiba2 berkembang didalam hati gue.

Tetapi, saat gue ingin pergi keluar dari kamar mandi, gue teringat bahwa 1 tempat lagi belum gue periksa. Yang tak lain adalah keranjang baju kotor.

Kaki gue pun melangkah maju menuju keranjang itu dan entah mengapa hati gue saling berperang "lebih baik nggak usah periksa kan gue juga enggak nemuin baju itu jadi si cabe itu pasti bohong dong!".

Tapi disisi lain hati gue juga berkata "lebih baik gue periksa dari pada nanti nyesal sendiri".

Diantara pilihan itu gue pun memilih untuk memerikasakannya.

Dan disaat gue ngebuka tuh keranjang ternyata apa yang gue cari ada didalamnya.

Entah mengapa perasaan kecewa itu muncul lagi, tapi hati kecilku tetap menyakinkanku mungkin saja hal yg dikatakn Hana salah.

Setelah menetapkan hati dan pikiran gue pun mengambil dan melihat apakah benar ada bekas noda lipstik Hana dibaju Chanyeol.

Gue pun mencari akan tetapi untung saja hal itu tidak ada namun, disaat gue akan menaruh kembali gue pun nggak sengaja melihat sesuatu yang ganjal.

Saat gue perhatikan lagi hal ganjal itu dengan teliti, tiba-tiba perasaan ku yang tadi telah legah  berubah menjadi sesak sesaat setelah melihatnya.

Ternyata apa yang dikatakan Hana benar mereka berdua memang menghabiskan malam bersama. Dan itu berarti semua hal yang pernah Chanyeol lakuin ke gue dulu hanyalah sandiwara semata.

Hahahha....aku tertawa sambil meneteskan air mata kerena ternyata memang benar cinta itu menyakitkan.

Tapi mengapa Chanyeol harus melakukan hal itu kepada gue? Apa yang gue lakuin sehingga dia berani dengan lancangnya masuk kehati gue dan memberi harapan yang sebenarnya dari awal tidak akan pernah ada untuk diri gue. Sekarang gue tau disaat seseorang mulai percaya akan cinta maka disaat itulah orang itu juga akan diajarkan tentang rasa kecewa.

Setelah itu gue mencoba menarik napas dan mencoba untuk tegar, karena gue harus terlihat bahwa gue itu nggak lemah.

Dan gue pun mengembalikan baju itu pada tempatnya kemudian, bergegas membersihkan wajah gue akibat air mata yang dengan lancanganya turun.

*
*
*
*
*
*
*

TBC...

Kalo ada typo tolong dikomen ya🙏
Oke. See you next part guys:)