Oneshoot - Vkook, Taekook Rated M

My boss part 2

     Keadaannya sekarang mulai tidak terkendali. Erangan dan desahan bersahutan. Nafsu yang membumbung tinggi minta dituntaskan.

    Jungkook yang kini berada tepat di selangkangan Taehyung. Lebih tepatnya posisi 69 di sofa yang lumayan luas diisi dua pria dewasa.

"Mmhh" menghisap penis pria yang lebih tua cepat, sesekali menjilati kepala penis Taehyung

"Ahh shit" geram Taehyung disaat merasakan kenikmatan yang menjalar ke tubuhnya.

   Tidak mau kalah dari sang submisive, Taehyung memasukan kejantanan pria manisnya yang cukup besar tapi masih besar dirinya. Menjilati sampai kepangkal, mengurut ujungnya dengan gerakan lumayan cepat.

"Ahh mhh Taehyung" melepaskan penis dominan mulai menggunakan tangannya untuk mengurutnya secara teratur.

"Astagahh Taehyunghh" desah Jungkook semakin nyaring saat dirasa penisnya mulai membengkak dan perutnya keram.

  Sedangkan sang dominan sedang fokus memanjakan penis si manis. Semakin tidak beraturan saat tau si manis akan sampai.

   Mengeluar masukan penis yang muda dengan cepat, dibantu dengan tangan yang meremas twinsball yang mengembung siap mengeluarkan muatannya.

"AHH! keluarhh" pekik Jungkook ketika pelepasannya tiba dan langsung masuk ke mulut Taehyung.

  Mencoba mengatur nafas yang berantakan, Jungkook kembali dengan posisi duduk dipangkuan Taehyung. Menyembunyikan wajah indahnya di leher dominan.

"Bagaimana Jungkook? Mau melanjutkanya?" Bisik Taehyung dengan suara seraknya.

"Jelas aku mau Taehyung, lagipula aku kasian dengan little Kim sedang kedinginan" ucapnya sambil mengelus kejantanan Taehyung yang sudah sangat mengeras dan mengeluarkan sedikit precum.

    Yang hanya dibalas Taehyung dengan smirk yang dapat membuat banyak wanita dan pria manis tertarik kepadanya. Sambil menuntun penisnya masuk ke rumah hangatnya.

"Ah! Taehyunghh" memejamkan matanya sambil meremas pundak si dominan saat dirasa benda tumpul menerobos masuk

   Mendiamkan kejantanannya, membiarkan sumbmisive membiasakan dengan ukurannya.

"Sstt rileks Jungkook, sempit sekali" mencoba menenangkan yang muda sambil mengiris karna lubang yang melingkupi penisnya sangat sesak bahkan terasa seperti tidak ada ruang untuk bergerak.

"Hiks sakitt" isak Jungkook ketika Taehyung berhasil memasukkan seluruh bagian penisnya. Bahkan ketika sudah melakukannya berkali- kali Jungkook masih merasa sakit.

   Saat dirasa Jungkook sudah tenang Taehyung mulai menggerakan pinggulnya perlahan. Dan menikmati bagaimana indahnya ekspresi pria manisnya ketika sedang dalam kenikmatan.

"Ahh yeahh daddy" desah lirih mulai terdengar kembali. Membuka kelopak matanya, menatap mata tajam yang begitu memujanya dalam diam.

"Daddyhh tampan sekali" racau Jungkook

   Menghentak lebih dalam, keras. Membuat si manis kepayahan menerima kenikmatan.

   Melihat Jungkook dalam keadaan mata terpejam, mulut terbuka, nafasnya tersendat setiap ia menumbuk dalam, desahan yang menyuarakan namanya, memohon lebih dan lebih lagi, adalah hal yang bahkan tidak pernah ia ingin lupakan. Merekam dengan kedua matanya seberapa indah mahkluk yang sedang terisak nikmat di pangkuannya saat ini.

"Fuck, Jeon" umpat Taehyung ketika merasakan penyempitan di lubang si manis yang diluar nalar. Meremas penisnya kurang ajar. Membuatnya semakin bersemangat menghujam dan menghancurkan lubang ini.

"Daddy! Ahhh hikss ahh" pekikan terdengar kembali saat Taehyung telah menemukan titik manisnya.

"Thereehh daddyh, please" mohon Jungkook kepada sang dominan yang hanya menyeringai puas

"Kamu mau apa, sayang?" Tanya Taehyung tanpa memelankan temponya. Membalikkan badan Jungkook, posisi sedang menungging tanpa mengeluarkan penisnya terlebih dahulu membuatnya meresa teremas kuat.

"Ahh" geram Taehyung

"Aku mau daddy menum- hikss menumbuk lubang ku kua- ahh!" Belum sempat Jungkook menyelesaikan kata- katanya Taehyung sudah menumbuknya lebih kasar dan lebih tidak beraturan dari sebelumnya.

"Beg for me baby boy" bisik Taehyung sambil tersenyum puas melihat Jungkook yang sebegini kacau olehnya.

"Please daddyh, make me cum- ahHH!" Lagi Taehyung tidak membiarkannya menyelesaikan perkataannya, sekarang pria dominan itu sedang menumbuk lubang pink yang sedari tadi berkedut seperti orang kesetanan. Mengendarai Jungkook seperti tidak ada hari esok.

  Jika kalian bertanya- tanya bagaimana jika seseorang mendengar atau bahkan masuk ke ruang tersebut ketika mereka sedang mengejar kenikmatan? Jawabannya ruang tersebut kedap suara dan pintu ruang tersebut sudah dikunci rapat oleh Si iblis sex Kim.

"Sedikit lagi Jungkook" Taehyung mulai merasakan kalau penisnya membengkak di dalam sana. Mulai lebih memperdalam tumbukannya.

"Ahh daddy ahh hikss" isak Jungkook kenikmatan

    Memejamkan mata erat saat sebentar lagi dirasa mereka akan datang. Taehyung mengurut penis Jungkook- untuk membantu pria manisnya sampai- sama cepat dengan gerakan pinggulnya.

"Cumhh daddyh!!" Jungkook keluar dengan begitu derasnya di tangan Taehyung berhamburan sampai mengenai sofa dan lantai ruangan.

"Ahh fuck" meremas pinggang Jungkook kuat ketika pelepasannya sampai. Mendongakkan kepala dirasa kenikmatan yang diluar nalar melandanya.

    Mengeluarkan semua spermanya dalam lubang Jungkook yang kini penuh dan lecet kemerah- merah akibat permainan mereka beberapa menit yang lalu.

   Mengatur nafas yang masih tersengal. Mereka berdua merebahkan diri dengan Taehyung yang memeluk Jungkook dari belakang.

.

.

.

.

.

"Terimakasih, sayang. Aku mencintaimu" gumamnya sembari menciumi permukaan wajah Jungkook dan bahunya.

"Aku juga mencintaimu" balas Jungkook dengan mata terpejam lelah.

   Biarkanlah mereka beristirahat sejenak setelah sesi panas yang lumayan melelahkan.

Tbc-

Full nc waw wkwkwk. Maaf kalau puasa bakal update pas malam aja yaa wkwkw.

Maaf juga kuranggggg hot atau gak sesuai keinginan kalian.

Dan ohiiya aku disini gak mau menebar kebencian yaaa. Aku suka Jennie kok. Kebetulan aja milih dia buat yaa gitulah.

Maaf kalo ada yang tersinggung sama ketikanku yang abal- abal ini.

Sekalilagi maaf.

Dan terimakasih sudah membaca.