In Lift

22.4K 609 13
                                    

    

    Jungkook dan Taehyung sedang dalam keadaan setengah sadar. Sehabis pulang dari pesta hari jadi kantor mereka berdua. Berpesta dengan meriah. Meminum semua yang tersedia tanpa berpikir bagaimana kalau mereka pingsan karna terlalu banyak meminum.





    Mereka berdua merasa sangat panas dan merasa sedikit horny, dilihat dari selangkangan keduanya yang mengembung membentuk tenda.

   Di lift hanya ada mereka berdua. Sekarang pukul 01.00 malam jadi dipastikan lift akan sangat sepi. Mereka sedang menuju lantai 18 apartment mereka. Sambil bermain sedikit.




"Ahh Taehyungh" desah lirih Jungkook ketika Taehyung mempercepat kocokannya di penisnya.

   Saling memberikan kenikmatan sebelum menuju inti. Keadaan sekarang Jungkook dan Taehyung yang membiarkan celana dan dalaman mereka terjatuh sampai lutut.

"Nghhh tae -Ah!" Pekik Jungkook ketika merasa jari- jari panjang menerobos lubang laparnya tanpa permisi.


   Jungkook masih berusaha fokus memberi kenikmatan kepada prianya dengan mempercepatan gerakannya, sesekali melakukan gerekan memutar di bagian kepala penis sang dominan, meremas kuat testis prianya agar segera mengeluarkan spermanya. Karna tidak menutup kemungkinan seseorang akan menggunakan lift ini juga.



"Jangan diremas Jeon, fuck ah-" umpat Taehyung dirasa darahnya mengalir ke pusat tubuhnya. Membuat penisnya semakin mengeras terlihat urat urat yang jantan yang melingkupi penisnya dan mulai mengeluarkan precum.


"Tae- ahh hiks cepath" mohon Jungkook agar mempercepat gerakan di lubang dan penisnya. Merasa seperti melayang karna dua kenikmatan yang diluar nalar. Mulut yang sedikit terbuka mengeluarkan desisan dan desahan lirih, mata yang terpejam erat, kepala yang mendongak nikmat adalah pemandangan yang sangat indah bagi Kim Taehyung.


    Sedikit susah untuk melakukan penetrasi sambil berdiri tetapi Taehyung tetap berusaha untuk pria manisnya merasa terpuaskan.

"Ahh tae nik- hiks nikmat sekali nghh" racau Jungkook karna nikmat yang meraja rela

    Lebih mempercepat gerakan jari dan tangannya agar Jungkook selesai lebih dulu. Menambahkan jumlah jari di lubang si manis, sekarang berjumlah empat jari. Membuat Jungkook semakin terisak kepayahan merima kenikmatan yang diberi.

"Ah! Nghh taeh- ahh hiks taehyung lagih" isak Jungkook sambil memohon lebih kepada sang dominan.

    Jungkook menghentikan gerakan tangannya dari kejantanan Taehyung mulai tidak fokus karna kenikmatan yang ada. Merasa dirinya mulai membengkak dan keram di perut.


"Sedikith la- hiksss sedikit lagih taehyungh nghh" meremas pundak Taehyung ketika pelepasannya semakin dekat.




    Menyeringai ketika Jungkook semakin kacau karnanya. Puas dengan apa yang ia lakukan kepada Jungkook.

"Ahh! Keluarh tae keluARHH!!" Pekikan Jungkook ketika klimaksnya datang pun terdengar. Merasa luar biasa nikmat mengakibatkannya lemas dan menumpukan beban kepada pria yang lebih tua.


     Taehyung tersenyum puas sambil memeluk erat sang kekasih yang masih menormalkan nafasnya yang memburu.





"Puas, Sayang?" Bisik Taehyung menggoda kekasih manisnya yang sudah berhasil mengontrol nafasnya.



"Iyaa aku puas, tapi kamu belum" senyum nakal terbit dibibir merah alaminya. Berniat menggoda si dominan


     Berjongkok tepat di depan selangkangan pria yang lebih tua. Mengelus penis yang sudah sangat memerah dan keras itu.
Membuat pola melingkar dengan jarinya di sekitar kepala penis prianya. Menjilat ujungnya sambil mendongakkan kepala menatap kekasihnya dengan binar polos yang menggoda.




"Ahh baby" geraman Taehyung mulai terdengar. Taehyung merasa sangat gemas dengan kelakuan si manis yang terkesan main- main dengannya.

"Jangan main- main Jungkook, kita harus cepat" perintah Taehyung sambil mendorong tenguk Jungkook sehingga kejantanannya masuk walau hanya setengah


"Ahk mhhh" suara tercekat terdengar. Jungkook yang terkejut akibat Taehyung yang tiba- tiba melesakkan penisnya.

    Memaju mundurkan kepalanya cepat agar sang dominan lebih terpuaskan. Menjilati hingga pangkal. Mengulum dengan hikmat. Sesekali sengaja menggesekkan giginya ke kulit sensitif prianya - jelas niat untuk menggoda.


"Yeahh cepat Jungkook" membantu mempercepat dengan menggerakan pinggulnya brutal, tidak peduli si manis akan tersedak.

"Mhh taehh-" gumaman Jungkook disela aktivitasnya. Kedua tangannya juga membantu, mengurut dan meremas penis prianya.


"Godhh" deep voice Taehyung menggema di dalam lift. Geramahan lirih dan lenguhan memenuhi ruangan sempit tersebut.



    Jungkook merasakan benda di mulutnya mulai mengeras dan berkedut pertanda akan memuntahkan muatannya sebentar lagi.

   Taehyung merasa keram di perutnya mulai menggerakan pinggul dan kepala Jungkook lebih cepat lagi.






"Sedikit lagi ahk" geraman Taehyung terdengar lebih keras.



    Melepaskan spermanya tepat ketika mereka tiba di lantai paling atas yaitu lantai 25. Sengaja menakan yang angka 25 agar proses panas mereka tidak terganggu. Kembali menekan angka 18 agar bisa beristirahat atau melanjutkan permainannya.

"Ahh goodh Jungkook" erangan puas Taehyung ketika mengeluarkan semua cairannya kedalam mulut hangat Jungkook. Dan dengan senang hati Jungkook menelan cairan tersebut.






     Membereskan kekacauan yang ada. Membetulkan pakaian mereka dan berjalan keluar dengan agak sempoyongan karna akibat mabuk dan akibat klimaks yang hebat tadi.















End









Maaf banget kalo ada typo dan gak sesuai keinginan kalian.








Terimakasih sudah membaca.

Oneshoot - Vkook, Taekook Rated MTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang