Tidur dengan Setan 2 (comedy)

20 1 0
                                    

Seorang pria berusia 19 tahun datang menghampiri ibu kost, bertanya apakah masih ada kost yang kosong.
Ibu kost mengarahkan telunjuk kesebelah kanannya, terlihat dua pintu kost yang bertulis disewakan. Pria tadi mendekat memperhatikan tulisan yang terpampang disalah satu pintu kost yang kosong.

"Wah!, kamar yang ini murah bu! Saya mau sewa yang ini aja!."

"Jangan nak!, kamar itu sedikit angker!, Sudah delapan tahun gak ada yang menghuni!,"

"Ahh gak apa-apa bu, saya mah gak percaya sama yang gitu-gitu!."

Cukup lama ibu kost berusaha meyakinkan, namun pria itu tetap ngotot dengan kemauannya. Ibu kost akhirnya menyerahkan kunci kamar begitupun dengan pria muda itu yang langsung membayar sewa kost untuk sebulan.

"Siapa namamu tadi nak?,"

"Vicky bu!,"

"Baiklah nak Vicky, selamat menikmati kamar kostnya!."

Vicky berlalu dengan sedikit menggaruk kepala.

****

Menjelang malam Vicky mematikan lampu kamarnya, menarik selimut menutup hingga kepala, sambil tiduran berbaring menghadap kesamping, jemari Vicky masih sibuk memainkan gawainya dengan earphone yang terpasang ditelinga.

Ruang kost yang tadi berasa hangat tiba-tiba saja berubah menjadi dingin, seketika bulu kuduk Vicky ikut merinding.

Terdengar suara musik piano klasik disudut ruang kamar.
Vicky duduk melepaskan earphonenya, mencoba menyimak suara yang ia dengar.
"Ahh mungkin suara dari kamar sebelah" gumannya kembali memasang earphonenya.

Musik itu terdengar lagi, kali ini lebih keras dan seperti dimainkan langsung dikamar Vicky.
Vicky melepaskan earphonenya namun tak kembali duduk. Gawainya dimatikan berusaha memejamkan mata agar dapat tertidur.
Sepasang tangan wanita meraih tubuh Vicky dari arah belakang, menyusuri pinggul hingga keleher, lalu mulai menjilat pundak dan leher Vicky. Tangan wanita itu terus mengusik hingga kebawah perut Vicky.

Vicky merinding antara takut dan menikmati. Kepala bawah Vicky mulai mengeras terangsang, ia mulai tak tahan dengan kelakuan setan dibelakangnya. Vicky pun tak mau kalah, ia berbalik badan dan berniat membalas perlakuan sisetan.

"Kayla?????" Seketika Vicky menyebut namanya.

Sontak setan Kayla yang berada dibelakangnya mundur terbang tak menyentuh lantai, tubuhnya menempel kedinding, tangannya merentang.

Setan Kayla tak habis pikir, kenapa harus Vicky yang menjadi tumbal malam itu.

Kayla rupanya kekasih Vicky yang telah lama hilang secara misterius.

"Lakukan Kayla! Atau kau akan mati kehausan!" Sahut seorang pria yang tiba-tiba muncul diantara mereka berdua.

Vicky tersentak kaget dengan kedatangan sosok yang tiba-tiba muncul dihadapannya. Pria yang tak asing dimatanya. Wajah tirus hidung mancung dan mata kemerahan seperti pernah disaksikannya dalam sebuah film vampir.
Mata merah itu melotot kearah Vicky, membuat kepala bawah Vicky yang sudah terlanjur mengeras seketika menciut bersamaan dengan nyali Vicky yang juga ikut menciut.

Setan Kayla menggeleng kearah setan yang baru datang (Edward), tanda bahwa ia tak sanggup melakukannya.

"Lakukan!" Pekik setan Edward

"Tidaak!"

"LAKUKAAAN!!"

"TIIDAAAAKKKK!!!!"

"Plaaaaakkkkk!" sebuah tangan melayang kewajah setan Kayla.
Setan Kayla terkejut bukan kepalang karena kehadiaran sesosok wanita yang juga tak asing dimatanya, tiba-tiba berada dihadapannya dengan wajah murka.
"Dasarr pelakoooorr!!! Rupanya kau yang selama ini telah membuat Edward jauh dariku!" Pekik setan wanita itu.

Setan kayla meringkus kesakitan sambil memegang pipinya.

"Maafkan aku nyonya Bella! Aku tak bermaksud merebut Edward darimu! Edward lah yang lebih dulu merayuku!, aku bahkan masih punya kekasih ketika Edward melakukan itu padaku!, tuuuh dia orangnya!" Ucap setan Kayla sembari menunjuk kearah Vicky.

Vicky menjadi semakin tegang berusaha menenggak liurnya, namun tenggorokannya terasa begitu kering. Tangannya gemetar sambil terus merekam para setan-setan itu.

"Ahhh bullsyeeet!! Kau pikir aku percaya!!"
Sahut setan Bella menampis penuturan setan Kayla.

Setan kayla kembali menjelaskan pada setan Bella. Berusaha mengatakan apa yang terjadi padanya selama ini, bahwa sebenarnya ia tak pernah merebut Setan Erward dari setan Bella.
Namun rasa cemburu yang sudah terlanjur membakar emosi setan Bella membuatnya tak percaya dengan penuturan setan Kayla dan terus memaki-makinya

Hingga akhirnya setan kayla berubah menjadi murka begitu juga dengan setan Bella yang masih sama murkanya.
Perang pun terjadi diantara mereka berdua. kekuatan sihir-sihir menjadi penerang dikamar gelap Vicky. Barang-barang mulai terangkat beterbangan memutari seisi kamar. Tak ketinggalan Vicky pun menjadi korban yang ikut beterbangan. Namun handphone yang dipegangnya masih menyala dengan aplikasi perekam.

"Aaaaaaaaaaarrrrhhhhhhhhhhh" ...
"Dhhhhuuuaaaaarrrrrrrrr"
Seisi kamar langsung meledak dan Vicky terlempar keluar jendela.
Ia segera berdiri kemudian berlari secepat yang ia bisa untuk menjauh dari kost yang super angker itu.

Esok harinya seperti biasa, ibu kost kembali mengetuk pintu kamar kost.
Berkali-kali diketuk tak ada jawaban, ia lalu membuka pintu kamar kost dengan kunci serep.

Kamar kost itu terlihat rapi seperti tak pernah terjadi sesuatu. Ibu kost meraih sepucuk surat yang tertinggal diatas kasur.

"Bu kost! Kau telah gagal memberiku tumbal tahun ini! Kaulah yang akan menjadi tumbal malam ini!"

Ibu kost segera melempar surat yang ia temukan itu, dan berlari keluar kost lalu menguncinya dari luar dan memasang tulisan.

(Dijual kost beserta rumah dengan harga murah! Hub 0821*******)

Kemudian pergi meninggalkan rumah dan kost itu menggunakan mobilnya.

Namun ibu kost tak menyadari bahwa satu buah handphone milik Vicky telah tertinggal didalam kost angker itu.

Ada yang mau beli rumah bu kost untuk mecahin misteri yang ada dikost? 😁









Kumpulan Cerpen Dan PuisiWhere stories live. Discover now