Spesial malam takbir✨
"Ketika gue cinta sama seseorang tapi orang itu cinta yang lain apa daya gue hanya wanita yang tersenyum dibalik perasaan yang tak terbalas"
Al pulang ke apartemenya dan nenemuka wanita yang sedang duduk manis menatap padanya, wanita itu selalu bikin al pusing terkadang wanita itu bisa membuat al tersenyum tetapi dia juga bisa membuat al kesal
"Baru pulang?" Tanya beby ramah namun al tidak menghiraukannya ia memilih untuk masuk kedalam kamar untuk mengistirahatkan akal dan pikirannya
"Al" beby mengetuk pintu kamar al
"Lo kenapa?" Tanya beby pada seseorang dibalik pintu
"Al"
Al membuka pintu dengan tampang songongnya menatap beby remeh dan terpancar kebencian dari mata al
"So peduli banget lo" sinis al
"Kok lo gini?" Heran beby
"Gini gimana hah?" Al melangkah mendekat pada beby
"Jangan deket deket gue takut" lirih beby
"Cuihh, ada takutnya juga lo?" Sinis al
"Lo kenapa sih?" Bingung beby
"Gue yang harusnya nanya sama lo ci" ujar al membuat beby membulatkan mata
"Lo..." gagu beby
"Kenapa, gue tau lo semuanya kok sekarang" kekeh al
"Kenapa nggak ngomong?"
"Lo juga nggak jujur sama gue"
"Jujur maksud lo?"
"Nggak usah so polos" kesal al
"Lo marah?" Lirih beby
"Buat apa marah percuma" sinis al
"Terus sekarang?"
"Nggak usah banyak ngomong!"
Al menarik rambut beby untuk melangkah mendekat pada dirinya dan membawa masuk beby kedalam kamar dengan segera al mengunci pintu kamar
"Lo mau apa?" Beby mulai ketakutan
"Jelasin semuanya sama gue!" Kesal al
"Jelasin apa gue nggak ngerti" bingung beby
"Lo pura pura culun kan ci? Kenapa? Mau tes gue hah? Lo udah tau kan kalau gue udah suka sama lo dari dulu?" Bentak al
"Jangan marah al gue takut" beby duduk lemas di ranjang al sambil meneteskan air mata
"Lo tinggal jelasin!" Al mengusap wajahnya kasar
"Gue ngelakuin itu karena..." belum sempat beby menjelaskan masalahnya alfa dengan secepat kilat mengecup bibir beby membuat beby gelagapan
KAMU SEDANG MEMBACA
BENCI JADI CINTA 2 (SELESAI)
Randomcerita kelanjutan dari Benci jadi cinta sebelumnya,, cerita ini hanya fokus terhadap kehidupan Alfariji adik kandung dari Keyza Ajeng Saputri yang masa mudanya ia habiskan dengan percuma
