"Chaeyeon." Gumam Hyunjin saat melihat Chaeyeon yang tak jauh dari dirinya yang sedang berdiri sekarang.
Iya, Hyunjin sedang menemani Bundanya belanja di salah satu Mall terkenal disana. Dan matanya tidak sengaja melihat Chaeyeon yang sedang tertawa bersama seorang pria.
Hyunjin menerka nerka siapa pria tersebut. Selama ini Hyunjin tidak pernah melihat pria di rumah Chaeyeon selain Papanya Chaeyeon. Hyunjin menajamkan matanya, berharap yang dia lihat bukanlah sesosok orang yang akhir akhir ini ia buntuti terus menerus.
"Jinnie!" Panggil Mona kesal. Karena sedari tadi Hyunjin di panggil tidak merespon sama sekali.
"E-eh, iya Bund, kenapa?" Tanya Hyunjin ketika tersadar. Hyunjin menoleh ke arah Bundanya.
"Ck, kamu tuh ya, di panggilin malah ga nyaut nyaut, pasti kamu lagi liatin cewe kan?!" Tanya Mona tepat sasaran.
Hyunjin nyengir kuda.
"Bunda, suka tau gitu, haha. Kenapa sih Bund?" Tanya Hyunjin dan mendekat ke arah Mona.
"Ck. Ini bagusan mana, yang merah muda apa yang kuning?" Tanya Mona sambil menunjukkan dua buah dress yang berbeda warna.
"Hmm, kuning terlalu nge jreng Bund, yang warna merah muda aja." Jawab Hyunjin setelah meneliti keduanya.
"Oke, Bunda ambil yang ini ya." Balas Mona dan berjalan ke arah kasir.
Hyunjin menoleh kembali ke arah tempat seseorang yang ia lihat tadi. Tapi, sudah tidak ada disana. Hyunjin menengok ke segala arah, mencari sosok tersebut. Nihil. Orang tersebut sudah menghilang entah kemana.
"Jinnie, ayo!" Ajak Mona ketika sudah selesai membayar dress tersebut.
"Eh, iya Bund." Balas Hyunjin dan berjalan di belakang Mona.
Hyunjin mensejajarkan jalannya agar bisa jalan di samping Mona.
"Sini Bund, biar Jinnie yang bawa." Ujar Hyunjin dan mengambil plastik yang di genggam oleh Mona.
"Itu kamu udah bawa banyak, yang ini biar Bunda aja yang bawa, Bunda kan masih kuat." Balas Mona sambil tersenyum dan mengambil kembali plastik tersebut.
Hyunjin membalas senyuman Bundanya.
Mereka berjalan ke arah salah satu tempat makan, Solaria. Makanan favorit Mona sejak dulu. Mereka mencari tempat duduk dekat kaca besar disana, agar bisa melihat keadaan luar. Mereka pun memesan makanan kesukaan mereka masing masing. Mona dengan nasi goreng specialnya dan Hyunjin dengan Nasi goreng seafoodnya.
"Jinnie." Panggil Mona.
"Iya, kenapa Bund?" Tanya Hyunjin sambil menatap Bundanya.
"Kamu punya pacar?" Tanya Mona tothepoint.
Hyunjin menggeleng.
"Pacar sih gada Bund, tapi orang yang disayang mah ada, hehe." Jawab Hyunjin sambil memamerkan gigi rapi nya itu.
"Ish kamu mah, Bunda serius." Balas Mona.
"Serius Bunda, Jinnie ga punya pacar, adanya calon pacar." Ujar Hyunjin sambil nyengir lebar.
"Kapan kapan ajak main dong ke rumah. Bunda kan mau kenal juga." Ucap Mona.
"Iya Bunda. Soalnya orangnya harus di paksa dulu Bund, baru mau." Curhat Hyunjin.
"Gapapa, itu artinya si cewe lagi pengen liat usaha kamu. Seberapa jauh kamu memperjuangkan dia." Balas Mona.
Hyunjin manggut manggut, mengerti. Dan sedetik kemudian matanya tidak sengaja menangkap seseorang tersebut. Orang yang Hyunjin cari tadi. Mereka makan disana juga ternyata.
KAMU SEDANG MEMBACA
Real Hyunjin Straykids ✔
Fanfiction"Gimana kalo gue suka sama lo?" Hyunjin. "Gimana kalo gue benci sama lo?" Chaeyeon. Hyunjin yang di cap sebagai playboy oleh teman temannya ini tidak tahu bahwa kehadirannya di kehidupan Chaeyeon mampu mengubah segalanya. Masa masa SMA Chaeyeon beru...
