Chapter 16

2.3K 234 59
                                    

Happy Reading

.

.

.

Satu minggu berlalu. Minwoo sudah mulai membaik dan terlihat begitu sehat dari sebelumnya. Tentang penyakitnya itu adalah kesalahan dari pemeriksaan medisnya. Entah disengaja atau tidak hasil medisnya tertukar oleh orang lain dan dirinya harus mengkonsumsi obat berdosis tinggi. Oleh karena itulah setiap harinya kondisi tubuhnya mulai melemah akibat dari obat tersebut. Ia dan dokter yang menanganinya sudah membicarakan hal ini, juga sudah siap untuk melaporkan kejalur hukum.

Tentu saja karena ia menjadi korban dari kesalahan dokter yang menanganinya pada saat itu. Seandainya hasil tes medis itu tidak tertukar, mungkin hidupnya tidak akan seperti ini. Ia dan Wonwoo akan baik-baik saja. Tidak seperti sekarang ini yang bahkan ia tidak tahu dimana Wonwoo berada. Setelah ia sadar dari komanya, ia tak mendapati Wonwoo disampingnya. Padahal ia sudah yakin jika saat membuka kedua matanya, orang yang pertama kali dilihatnya adalah sang kembaran. Namun, kenyataannya ia sama sekali tak mendapati kembarannya dan hanya ada kedua orang tuanya disini. Kemana Wonwoo ? Apakah adiknya itu baik-baik saja ?

Minwoo tak tahu harus menjelaskan dengan cara seperti apa lagi kepada kedua orang tuanya perihal kecelakaan ini. Mereka seolah tak percaya dan terus saja menyalahkan Wonwoo yang menyembunyikan semua masalah ini. Tidak. Minwoo juga meyakinkan mereka untuk tidak terus menyalahkan Wonwoo yang bahkan tokoh utama dari masalah ini adalah dirinya. Seandainya ia tak mengalami kecelakaan ini dan hasil test yang palsu, maka sudah jelas ia tak akan menyuruh Wonwoo untuk menjadi dirinya.

S

ekarangpun ia belum bertemu dengan sang adik sama sekali. Kedua orang tuanya berkata jika Wonwoo sudah tak peduli lagi padanya dan meninggalkan dirinya seorang diri saat koma kemarin. Mereka selalu menjawab seperti itu ketika ia bertanya kepadanya. Namun, tidak dengan Mingyu. Pria yang berstatus sebagai kekasihnya ini berkata jika Wonwoo tak ada dirumah sudah satu minggu ini. Padahal sebelum ia sadar, Wonwoo masih berada disana dalam keadaan baik-baik saja.

Mengenai Mingyu yang selalu datang mengunjungi Wonwoo membuat Minwoo sama sekali tak ada rasa cemburu sedikitpun. Justru ia bersyukur karena Mingyu menerima Wonwoo dengan baik dan memberikan perhatiannya kepada sang adik. Juga Mingyu menjelaskan jika Wonwoo selalu menemaninya disini meskipun dalam kondisi yang tidak baik. Jadi ia berpikir jika kedua orang tua nya yang mencoba membohonginya. Ia tahu bagaimana perasaan mereka saat tahu jika dirinya tak sadarkan diri dalam waktu yang tidak sebentar. Apalagi dirinya harus digantikan oleh Wonwoo. Minwoo sadar jika awal kekacauan ini adalah ulah dirinya yang begitu egois dan tidak memikirkan akibat yang akan terjadi kepada sang adik.

Saat ini disamping tempat tidurnya seseorang tengah duduk dengan menatapnya dengan tatapan yang tak seperti biasanya. Bahkan sesampainya disini pria itu sama sekali tak tersenyum. Ia terus diam seolah tidak senang bertemu dengannya. Siapa lagi jika bukan Choi Seungcheol kekasih sang adik. Ia sengaja memanggilnya kesini karena ada yang ingin dipertanyakan kepada pria tampan itu. Apa lagi jika bukan tentang Wonwoo-adiknya.

"Kau tahu hyung jika aku sangat merindukan adikku ? Bisakah kau beritahu aku dimana dia sekarang ? Aku ingin bertemu dengannya dan meminta maaf atas semua kekacauan ini." suara Minwoo membuat Seungcheol merubah raut wajahnya kentara sekali jika ia tidak menyukai pembicaraan ini. Apalagi Minwoo membicarakan tentang Wonwoo. Apa yang terjadi ? Itulah pertanyaan yang menghantui pikiran Minwoo.

Meskipun Seungcheol bekerja dirumah sakit tempat Minwoo dirawat, tapi mereka jarang sekali bertemu. Mungkin ini adalah pertemuan mereka setelah sekian lama tidak bertatap wajah seperti sekarang ini. Dan lagi Minwoo tak mengerti mengapa Seungcheol menjadi seperti ini seolah ia tak peduli dengan Wonwoo. Apakah mereka bertengkar ? Tidak mungkin jika mereka sampai seperti itu. Seungcheol adalah pribadi yang tenang dan bahkan sering sekali menenangkan Wonwoo saat adiknya itu tengah merasa terbebani.

I'm Not Him [SVT / END]Where stories live. Discover now