Arka dan Alvin (revisi)

3.2K 150 8
                                    

"Sejak kapan lo pacaran sama dia?" tanya Adrian dengan nada dan tatapan yang sulit diartikan.

Keesha tidak menjawab. Ia pun bingung.

Sejak kapan gue pacaran sama dia?

Emang gue nerima dia gitu?

"Jawab, Keesha." tekan Adrian.

"Gue gak pacaran sama di-" ucapan Keesha terhenti saat Edgar memberinya tatapan tajam.

Merasa kesal, Keesha pun menghirup oksigen banyak banyak. Memejamkan mata sejenak lalu berucap. "Tanya aja sama anak setan disamping gue." lalu dia pergi keluar kantin.

Semua menoleh pada Edgar.

Edgar yang merasa ditatap pun hanya bergeming ditempatnya.

Apa katanya?

Anak setan?

Ganteng gini muka gue dibilang anak setan?

"Subhanallah." celetuk Rio sambil geleng geleng. "Sekelas si Edgar aja dibilang setan. Apa kabar gue?" Edgar sontak mendelik.

"Sejak kapan lo pacaran sama dia?" tanya Adrian pada Edgar.

Edgar tersenyum miring. "Lo gak perlu tau." lalu pergi menyusul Keesha yang sudah jauh disana. Ia ingin meminta penjelasan dari kejadian barusan.

***

Kini Keesha dan Edgar tengah berada di perpustakaan. Tempat yang menurut mereka tepat untuk membahas pasal mereka berdua. Selain tidak akan ada yang menguping, mereka juga tidak akan diusir dan dipaksa masuk ke kelas oleh penjaga perpustakaan.

Mereka bolos.

Couple goals sekali.

"Mau lo apa sih? Bela belain bolos kelas cuma buat bahas yang gak penting?"

"Gak penting kata lo?"

"Gam ada penting-pentingnya. Lagian gue juga gak tau, gue gak ngerti kenapa Levin ngomong kayak tadi. Lagian lo pasti tau kalo dikelas gue gak terlalu deket sama orang lain selain tiga temen cewek gue."

Edgar diam. Dia mulai mencerna kejadian barusan dengan kalimat panjang lebar yang Keesha sampaikan. Dan kesimpulan pun mulai tergambar di otak ganteng Edgar.

Sial!

Tuh anak pasti sengaja bikin gue cemburu.

Edgar kembali menatap gadis dihadapannya. "Gak usah deket deket lagi sama temen setan lo itu."

Keesha mengerutkan keningnya bingung. "Lah kan elo anak setannya." celetuknya polos.

Dengan penuh kekerasan Edgar menggeplak mulut Keesha. "Yang setan tuh temen lo si Adrian. Bukan gue."

"Sembarangan lo kalo ngomong."

"Bukannya lo juga tadi sembarangan? Bilang gue anak setan."

"Itu fakta."

"Terserah. Pokoknya lo jangan deket deket lagi sama Adrian." tegas Edgar.

"Ya gimana gue gak deket sama dia? Dia sahabat gue dari orok. Maen bareng kemana mana dia yang anterin. Sekolah juga pulang pergi dia yang jemput."

BackstreetWhere stories live. Discover now