[1] Relocation

9.4K 636 91
                                    

WARNING: Out of Character, Typo, Horror, Ghost, Thriller, Forbidden Desire, Forbidden Love, Bullying, Family Problem, Sexual Harrasment, School Bullying, Attemped Murder, Crash Insident, Sighting, Immoralistic Father, Missing Issue, Loss Issue.

NOTE: Fanfic ini terinspirasi dari kisah Lucanne dan Anna yang diceritakan oleh Nadia Omara di channel Youtubenya. Semua sifat tokoh di dalam fanfic hanya dibuat demi kebutuhan isi fanfic, tidak berkaitan dengan alur canon.

———————————————————

𝐋𝐀𝐃𝐈𝐄𝐒 𝐀𝐍𝐃 𝐆𝐄𝐍𝐓𝐋𝐄𝐌𝐄𝐍, 𝐖𝐄𝐋𝐂𝐎𝐌𝐄 𝐓𝐎

𝐋𝐀𝐃𝐈𝐄𝐒 𝐀𝐍𝐃 𝐆𝐄𝐍𝐓𝐋𝐄𝐌𝐄𝐍, 𝐖𝐄𝐋𝐂𝐎𝐌𝐄 𝐓𝐎

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

***

"Haaah... akhirnya...."

Helaan napas lega terdengar memenuhi ruangan yang akan dijadikan sebagai kamar mulai hari ini. Dengan senyuman puas, mata hijau yang begitu indah tersebut mengamati setiap sudut, memastikan tidak ada bagian yang kurang memuaskan. Mulai hari ini, gadis cantik bernama bunga kebanggaan Jepang itu akan tinggal di sana——tepatnya sampai lulus Sekolah Menengah Akhir. Selain karena dekat dengan sekolah, ada alasan lain yang menyebabkannya memutuskan untuk kost.

Tanpa pikir panjang, Haruno Sakura segera mengeluarkan isi tasnya lalu meletakkannya pada lemari yang telah ada. Sengaja ia memilih mencari kamar kost yang telah dilengkapi lemari, kasur, serta kamar mandi dalam. Walau merogoh isi dompet yang cukup banyak, setidaknya rasa nyaman dan fasilitas lengkap didapatkan.

Kost khusus perempuan tersebut juga bersih dan ramai, sehingga tidak perlu ada ketakutan yang dirasakan. Ia benar-benar tidak bisa jika berada di tempat suram karena akan menimbulkan rasa takut.

Nara Yoshino sebagai pemilik kost, juga memiliki hati yang baik walau terlihat garang. Sudah dipastikan kalau dirinya jauh lebih betah berada di sana dari pada di rumah.

Cukup sulit mendapat izin dari kedua orang tuanya. Sebenarnya sudah lama ia berencana mendaftar pada sekolah yang letaknya jauh agar tidak terjebak di rumah. Beruntung sekolah yang dituju merupakan sekolah favorit, jadi ada alasan kuat supaya orang tuanya mengizinkan.

Sakura muak mendengar pertengkaran kedua orang tuanya sehingga membuatnya memutuskan untuk kabur dari rumah berkedok sekolah di daerah yang jauh. Anak mana yang kuat berada di rumahnya sendiri tapi dipenuhi oleh pertengkaran orang tua? Tidak ada. Mental dan pikiran hancur, tidak ada ketenangan meskipun rumah sendiri.

Dari pada bertengkar setiap hari, lebih baik bercerai. Anak lebih memilih orang tuanya bercerai dari pada mendengar pertengkaran yang tidak ada habisnya. Belum lagi emosi yang masih tersisa pasti akan dilampiaskan kepada sang anak.

Oleh karena itu, Sakura memutuskan untuk kost. Nantinya gadis tersebut akan mencari kerja sampingan guna menambah biaya sehari-hari.

"Semoga tidak ada kesulitan yang menghambatku di sini, Kami-sama."

𝗟𝗘𝗔𝗟 || 𝐒𝐚𝐬𝐮𝐬𝐚𝐤𝐮 ✔Where stories live. Discover now