1. BH (part.1)

98 16 30
                                    

*Krrrrriirririnng* suara alarm berbunyi.

Hans yang masih mengantuk karena semalaman dia membaca buku yang diberikan kakeknya, meraba-raba meja untuk mengambil dan mematikan jam alarm yang terus berbunyi.

Sedikit membuka matanya melirik jam alarm yang sedang dipegangnya, jam menunjukan pukul 06.15 itu artinya dia harus bangun untuk siap-siap ke sekolah pagi hari itu.

Setiap pagi saat bangun tidur kebiasaan yang dilakukan Hans membuka jendela kamarnya untuk memandangi beberapa menit tanaman hijau dan menghirup udara segar pagi hari yang berada di luar kamarnya.

"Pagi Nan Cerah" kata Hans dengan sedikit senyum.

Lalu Hans segera mandi bersiap-siap untuk sarapan dan pergi kesekolah, dari kamarnya Hans beranjak menuju meja makan yang sudah ada Bapak Tio dan Ibu icha orang tua Hans yang sedang duduk sarapan.

"Hans... sudah siap sekolah kamu, sini duduk sarapan dulu" kata ayahnya.

"Iyaa yah..." kata Hans.

"itu sarapan buat kamu Hans udah ibu siapin" kata ibunya.

"Iyaa bu makasih" kata Hans.

Ayah dan ibunya melirik kearah Hans yang sedang makan.

"Hans.. gimana kabar kakek kamu" celetuk ayahnya.

"Baik kok yah.." kata Hans.

"Pulang sekolah nanti kamu kerumah kakek kamu lagi Hans?" Tanya ibunya.

"Iyaa bu" kata Hans dengan nada datar.

"Ayah kemarin membelikan jam tangan untuk kakek kamu, nanti kamu kasihin yaa Hans" kata ayahnya.

"Kenapa bukan ayah aja yang ngasihin kerumah kakek" kata Hans dengan nada menekan.

Ayah dan ibunya saling melirik disitu.

"Ayah kan masih sibuk kerja jadi belum sempat untuk kerumah kakek kamu" kata ayahnya.

Memang selama ini ayah Hans sangat sibuk sekali dengan urusannya jadi tidak sempat buat mengunjungi kakeknya Hans.

"Yaudah yahh.. bu.. Hans berangkat kesekolah dulu" kata Hans.

"Iyaa hati-hati yaa nak" kata ibunya Hans.

Tapi saat Hans ingin beranjak dari duduknya, Hans mencari sesuatu. Ini juga kebiasaan yang sering dilakukan Hans, dia pelupa terkadang menaruh barang disembarang tempat.

Ayah dan ibunya melihat kearah Hans yang sedang kebingungan mencari sesuatu di kantungnya.

"Lagi cari apa kamu Hans" kata ayahnya.

"Kunci mobil yah.. padahal seingat Hans sudah di masuki kedalam kantung celana??" kata Hans.

"Hans.. kamu ini kebiasaan teledor sekali kalau menaruh barang" kata ibunya.

"Iyaa bu maaf Hans lupa, ibu ngeliat kunci mobil Hans??" kata Hans.

"Iyaa itu ibu taruh di meja dekat tv, kemarin kamu itu asal aja kan naruhnya di sofa" kata ibunya Hans.

"Oh iyaa bu Hans lupa.. kalau gitu Hans ambil soalnya Hans buru-buru mau kesekolah" kata Hans.

Ayah dan ibunya hanya menggelengkan kepala dengan kebiasaan yang di lakukan anaknya itu.

Hans mengambil kunci mobilnya lalu langsung berangkat menuju kesekolahnya.

Hans bersekolah di SMAN 1 Nusa Bangsa dia sekarang berada di kelas 11.

Saat sampai di sekolah Hans menuju kelasnya setiap disekolah banyak sekali wanita yang melihat kearah Hans karena mengagumi wajah tampannya, tapi dia tidak pernah menghiraukannya karena sudah ada wanita yang dimiliki dirinya.

BEACH HOUSE (Everything Relative)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang