Mulai Diganggu Semua Tokoh (2)

1.8K 10 0
                                    

Lanjutan...
Kali ini Ezra yang diganggu oleh semua. Utamanya hantu yang sering berbicara dengan Hale. Dia seakan terpengaruh dengan apa yang dilakukan Hale. Dari mulai Hale membakar wajah bonekanya, Ezra kena dampak wajahnya serasa panas.

Tangan boneka yang digunting Hale membuat Ezra menderita. Di sana pun ada bercak darah segar yang keluar akibat ulah si hantu yang mengganggu Ezra selama ini.

Ezra terkadang harus kuat melawannya. Dia sering sekali diganggu tatkala berada sendirian di tempat kerjanya dari mulai ditutup mulutnya, dipegang keras tangannya hingga dipelanting sana sini oleh hantu yang juga mengganggu Hale (Mungkin kiriman dari sang nenek dan kakeknya yang tak suka padanya).

Dia sangat bersabar sekali, meski semua kekacauan silih berganti padanya. Dia pun beberapa kali terkena jebakan Hale yang dirasuki hantu jahat. "Bibi..tolong, aku sedang ada di semak-semak.." ucap Hale setengah berbisik.

Ezra mendatangi suara itu dan mencari Hale di semak belukar. Nyatanya dia hanya menemukan kepala boneka Hale. Tapi tiba-tiba datanglah Hale dengan wajah sangat menyeramkan: "Jangan kau melihat ke belakang, bibi..." dia menghiraukan dan datanglah hantu Selim yang berusaha mencekik dirinya sampai mati.

İlusi dan sugesti datang silih berganti pada Ezra. Hal itu dirasakan juga pada sang nenek. Dia berencana membunuh secepatnya Hale yang selalu dan selalu menyusahkan semuanya. Menurut sang nenek, Hale anak terkutuk dan sangat tak berguna kalau hidup lama. Dia pun merencanakan sesuatu di pagi hari untuk membunuh Hale.

Dia menyiapkan wajan dan minyak yang dipanaskan. Dia berniat akan menyiramkan minyak itu pada Hale supaya mati dalam keadaan buruk rupa.

......

Di sisi lain, Hale dan hantunya berbicara sangat hebat terkait perisitiwa yang akan terjadi.

Hantu: "Adakah orang yang menyukaimu? Atau semua membencimu, Hale???
Hale: " Jelas semua menyukaiku. Terutama Bibi Ezra yang selalu ada setiap saat buatku. Tapi ayah dan kakek sepertinya tak menyukaiku."

Hantu: "Yakin..dengan apa yang kau bilang??? Bagaimana dengan nenekmu???"

Hale: "Jangan macam-macam kau. Nenek jelas sangat menyukaiku. Kamu jangan menggangu semuanya. Nenek tak akan berbuat jahat padaku.."

...ketika bercakap itulah, si nenek tepat berada di belakang dia. Si Nenek ga sadar bahwa itu hanyalah ilusi dia saja. Dia pun menyiramkan minyak panas tepat di belakang wajah Hale. Seketika Hale (khayalan) langsung menyerangnya dengan wajah yang jijik dan menyeramkan..

" Arhgh....argh....argh..." si nenek ketakutan dengan aneh. Sementara Hale berbincang dengan hantunya lagi;

"Tuh lihat..nenekmu akan mencelakaimu. Untung aku menyelamatkanmu..ujar si Hantu. Hale tetap tak percaya, kemudian dia mendatangi neneknya yang seakan kesurupan:
" Nenek..nenek..kenapa??? Ucap Hale membangunkan nenek yang serasa masih diganggu oleh Hale yang disiram olehnya.

Dia pun akhirnya digopoh oleh Hale sampai ke rumah. Dan menyuruh Ezra untuk menyimpan pisau yang dibawa neneknya tadi pagi.

"Bibi Ezra..tolong simpanlah pisau nenek ini di dapur. Tadi saya menemukannya di lantai pas nenek pingsan.." ucap Hale..

Keanehan terus dan terus berlanjut kepada semuanya. Seakan teror tak pernah habis ke siapapun itu. Seakan silih berganti kepada satu tokoh ke tokoh lainnya.

Bersambung...

Siccin Review my VersionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang