joyjin

1.2K 123 2
                                    

"Semoga kita ditemukan dengan mertua yang baik"

"Amiinn" saut para rekan wanita sooyoung

Doa atau ucapan yang selalu soyooung ucapkan ketika usia nya merenjak 25 tahun
Ia sadar bahwa usia nya bukan untuk sekedar menjalani hubungan tanpa tujuan.

Tidak memiliki ibu, tidak-- bukan tidak memiliki tetapi ibunya telah pergi dan digantikan posisi dengan orang lain, tetapi orang itu hanya memainkan peran sebagai seorang istri- bukan seorang ibu.

Sooyoung kecil hingga remaja sangat kurang mengerti apa itu sosok ibu sesungguhnya.
Sampai usia nya dewasa dia sangat menginginkan seorang mertua yg menganggapnya sbg seorang anak.

Sooyoung berharap lebih pada orang lain.
Itu yg sooyoung sadari.

.
.
.

"Soekjin kemana, soo?" saat sang mertua mengunjungi rumah anak dan mantu nya

"Dia bilang main golf oma" ujar joy

"Istrinya sedang hamil, masih saja mikirin hobinya"

Kim-seokjin nama anak dari wanita paruh baya yg saat ini sedang menemani sooyoung, wanita yg seokjin sebut omma ini sangat menyayangi istrinya

Seokjin memiliki seorang adik bernama kim-taehyung, alasan ommanya menganggap joy seorang anak memang karna dia sangat menginginkan anak perempuan, dan merindukan sosok anak perempuan.

Joy yang butuh sesosok ibu, dan ommanim yang butuh sesosok gadis perempuan. Bukan kah mereka saling melengkapi?

Tapi sayang..

Joy menyesal tdk melengkapkan setiap kalimat doanya, setiap perkataan yg sangat diinginkan nya.

Tentu saja joy menginginkan mertua yang baik, dan yang pasti JOY JG MENGINGINKAN PENDAMPING PRIA YG BAIK.

Soekjin pria yg sudah menikahinya hanya menganggap dirinya sbg pelacur-ralat sebagai teman tidur. Bukan sekedar tidur kalian mengerti maksudku

Lelaki tampan yg memiliki sifat memuakan

Sudah membuatku hamil, tapi malah asik dengan wanita lain. Itu yg kuyakini. setiap kali ia bermain golf dia akan kembali pada esok hari

"Omma akan menemani mu tidur hari ini sayang" dielusnya rambut sang mantu

Dipeluknya sang mertua sambil berkata "Gomawo omma, aku sangat bersyukur mengenal dan bahkan menjadi bagian hidupmu"

Joy yang tertidur menghadap ke mertua nya pun sudah lelap
'Kemana anak itu' ujar sang mama jin

Dihubungi nya telp soekjin tetapi tidak mendapat respon, Sampai akhirnya ia menyerah dan tertidur di samping menantu nya.

keesokan paginya, jika orang tua akan memarahi anak apalagi menantu nya karena bangun siang berbeda dengan mertua joy ini. Ia sudah siap membuat sarapan untuk menantu dan juga sang anak jika ia pulang

"Ma, kenapa repot-repot, aku akan membantu, bukankan akan terasa nikmat jika sayur ini dimakan dengan telur gulung? Aku akan membuat nya duduklah, aku juga akan membuatkan teh hangat untukmu" ujar joy

"Joy, jika saja mamah tdk memaksa jin menikahimu saat itu, mungkin kau tdk tersiksa seperti sekarang" ujarnya dengan nada suara yg sdh berubah

Joy hanya diam dan berpura-pura fokus membuat telor gulung

"kau gadis yang baik selayaknya kau mendapatkan pria yang baik, bukan seperti anak mamah" lanjutnya lg dengan nada kekecewaan

"Sudah berapa lama kalian pisah ranjang?"

Joyie OneshootTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang