(55)

219 9 0
                                    

Langit hari ini begitu cerah tapi sayangnya suasana hati nay tak secerah langit hari ini.

Nay sedang termenung sendirian di taman kota, suasana yang sepi membuat tempat ini cocok untuk menenangkan diri.

"2 bulan lagi.. gue sama key LDR" gumam nay lirih sambil menerawang jauh.

"Tapi gue udah putusin untuk relain key kuliah di harvard. Toh, kalau key sukses pasti gue juga ikut seneng. Tapi kalau key malah nemu bule cakep disana gimana?" Monolog nay lagi dengan bimbang.

"Gak akan, key sayang sama lo" sahut pria dibelakang nay yang suaranya sangat dikenali nay.

"Will? Kok lo ada disini?" Tanya nay dengan senyum manisnya.

Will mendekati nay kemudian duduk tepat disebelah nay.

"Key itu cinta mati sama lo nayra, gak mungkin dia tega tinggalin lo demi cewe lain" kata will tak menjawab pertanyaan nay yang terkesan basa-basi.

Raut wajah nay mendadak sendu.

"Gue takut.. disatu sisi gue ikhlas kalo gue dan key LDR. Tapi disisi lain gue gak mau pisah sama dia dan gue takut ending cerita gue dan dia nggak sebagus ekspetasi gue selama ini" curhat nay membuat will tak tega dan merengkuh tubuh kekasih adik tirinya itu.

"Lo percayakan sama dia? Lo mau kan key sukses?" Tanya will sambil menatap nay tegas.

Nay hanya mengangguk.

"Nah, kalau gitu izinkan dia pergi. Anggap aja LDR kalian itu sebagai tantangan dalam hubungan kalian. Kalau lo apalagi kalian berdua ragu, hubungan kalian gak akan berhasil. Lagian disana ada gue kok, gue bakal jagain key dari cewe genit" kata will meyakinkan.

"Ekhem.. tumben lo bener will. Btw makasih ya" kata nay tulus.

"Iya sama-sama calon adek ipar" kata will dengam kekehannya.

"Eh will.. emang lo udah gak suka lagi sama gue?" Tanya nay sedikit menggoda calon kakak iparnya.

"Emang lo juga udah gak suka sama gue? Perasaan dulu gugup kalo ngomong sama gue" goda will balik membuat nay malu.

"Habisnya dulu lo gak peka sih. Hehe.." ucap nay dengan tawanya.

"Kalo dulu gue nembak lo, apa lo bakal nerima?"tanya will penasaran

"Maybe.. tapi kayaknya walau dulu lo nembak gue, cinta kita akan berakhir ditengah jalan. Karena cinta sejati gue itu bukan lo tapi key" kata nay dengan cengirannya.

"Kok jleb ya?" Gumam will yang masih terdengar oleh nay.

"Peace will!!" Kata nay menanggapi gumaman william.

"Haha.. yaudah balik sana ntar dicariin yayang keyzi. Tenang,  gak usah peduli sama gue. Gue udah gak suka sama lo kok" ucap will lembut

"Siapa juga yang peduli sama lo. Wlekkk.." ucap nay sambil menjulurkan lidahnya kemudian menaiki motor sportnya yang terparkir dipinggir jalan.

"Sialan" umpat will kesal.

****

Misterius Couple (End✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang