Kata orang-orang masa SMA adalah masa-masa paling indah. Tapi sepertinya slogan tersebut tidak berlaku untuk gue. Tidak seperti di novel-novel, gue bukanlah siswi cantik yang aktif di berbagai organisasi sehingga dikenal oleh orang-orang satu sekolah dan memiliki banyak teman bahkan dikagumi banyak orang.
Gue hanyalah siswi biasa yang kerjaannya sekolah-pulang-sekolah-pulang. Without a full social life, without a perfect love story. Gue hanya memiliki beberapa teman dekat and they are all extroverts. I love my extroverted friends. Sure, they can be exhausting at times. Tapi mereka mengajarkan gue banyak hal. Walapun begitu gue jarang nongkrong bareng mereka in a place to eat or whatever, selain karena nggak punya cukup uang ya karena memang gue nggak mau. That's it.
Gue juga lebih sering melakukan sesuatu sendirian seperti, ke ruang guru untuk ngumpulin tugas, ke kantin, ke perpustakaan, ke laboratorium komputer, ke kamar mandi. Gue pikir kalau bisa dilakukan sendiri, kenapa harus ngerepotin orang lain dengan minta antar ke sana ke sini ? Malah menurut gue aneh kalau gue dengar ada orang yang minta antar ke kamar mandi (terutama perempuan). Kenapa perempuan kebanyakan harus selalu ada temannya untuk ke kamar mandi ? kenapa harus ramai-ramai ? like peeing is a social activity. WHY ?
Orang-orang sering bilang gue aneh karena kemana-mana dan ngapa-nagapin sendirian. Nggak jarang dari mereka berbisik-bisik bilang gue ini aneh ketika gue lewat di depan mereka. Mungkin mereka pikir gue nggak dengar, padahal gue dengar and I don't care about anything that others say or think about me. Tiap orang punya cara pandangnya masing-masing terhadap suatu objek atau orang. Mereka bebas menilai, entah baik atau buruk, terserah mereka. Dan gue pun bebas untuk nggak peduli opini mereka. Simple.
Ok, back to the topic.
Dulu setiap siswa di sekolah gue diwajibkan mengikuti ekstrakulikuler dan pilihan gue jatuh pada english reguler dan english club. Kenapa ? Selain karena memang gue senang dan ingin belajar lebih banyak tentang bahasa Inggris, kegiatannya tidak akan semelelahkan ekskul paskibra atau pramuka dan gue tidak perlu terlalu banyak berinteraksi dengan orang-orang karena harus sering latihan, kumpul, lomba, dan lainnya, karena english reguler dan club kegiatannya lebih sering di dalam kelas. Intinya gue mencari kegiatan yang sekiranya gue nggak perlu terlalu banyak berinteraksi dengan orang-orang dan bisa sampai di rumah dengan cepat.
Prestasi ? Kalau yang dikatakan siswi berprestasi adalah yang selalu mendapat juara umum di sekolah, yang kalau ujian nggak pernah kena remedial, yang aktif di berbagai organisasi, yang dikenal banyak orang, tentu gue jauh dari kata berprestasi.
Memangnya masa SMA yang indah itu seperti apa, sih ?
Yang di masa SMA-nya jadi siswa populer karena berprestasi dan aktif di berbagai organisasi hingga punya banyak teman bahkan dikagumi banyak orang dan diingat oleh para guru ? Gitu ?
Hahaha... Jangankan prestasi, gue bahkan nggak punya banyak teman hanya untuk sekedar di ingat.
Memangnya masa SMA yang indah itu seperti apa, sih ?
Kisah cinta ? hahaha... kisah cinta gue terlalu menyedihkan untuk dibagikan.
Memangnya masa SMA yang indah itu seperti apa, sih ? Apa soal pertemanan ?
Apa cuma gue yang merasa kalau masa SMA bukanlah masa-masa paling indah ?
