My Tsundere Boyfriend | Lee Eunsang [END]

#14. 난 괜찮아 - i'm fine

"Gue ga sengaja serius" lirih Jeara.

Sekarang pelajaran olahraga sudah selesai dan Jeara sedang berjalan menuju UKS ditemani oleh Sana dan Minhee.

"Gue tau ko lo ga sengaja Ra,,udah gaush cemas.kak Yerin gabakal kenapa-napa kali" ucap Sana mencoba menenangkan Jeara.

Jeara menggeleng"harusnya dari awal gue nolak aja permintaan pak Jongin buat main,mending ga dapet nilai gue daripada kayak gini"

"Bukan salah lo duh,,udah ah mending kita cepetan jalannya biar cepet nyampe" ujar Minhee.

Sesampainya diUKS Jeara pun masuk dan menghampiri Yerin yang keliatan baru bangun dari pingsannya, ditemanin Eunsang.

Ngomongin Eunsang udah dua hari ini dia ga ngabarin Jeara,dia juga jadi keinget tatapan Eunsang dilapangan tadi, dingin banget.

Pengen nangis aja Jeara seriusan,,salah dia apaan coba? Harusnya yang marah kan Jeara .

"Ka-kak Yerin maaf,,tadi aku ga sengaja" Jeara menghampiri Yerin yang masih tiduran di ranjang UKS,,Jeara benar-benar merasa bersalah.Walau sebenarnya ia sedikit membenci Yerin.

Yerin mengangguk"gapapa Ra,,gue juga udah baik-baik aja ko"

"T-tapi...."

"Gapap-shhhh" Yerin tidak melanjutkan ucapannya,dia meringis sambil memegangi kepalanya yang mendadak sakit.

Eunsang menatap Jeara datar,,"yerin baru bangun dri pingsannya.tdi jg sempet mimisan.jgn diajak ngomong dlu,mending nanti aja"

Menohok.

Ucapan Eunsang barusan bikin mata Jeara memanas,,sampe rasanya badannya pun ikut melemas.

Apa sebegitu marahnya Eunsang?

"Y-yaudah aku keluar dulu.maaf udh ganggu"

Dengan begitu Jeara buru-buru keluar UKS hingga tanpa sadar sedikit membanting pintunya kasar.

Sana dan Minhee yang sedang mengobrol pun dibuat kaget.

"Ra kenapa?" tanya Sana khawatir.

Jeara malah tidak menghiraukan pertanyaan temannya itu dan langsung berlari meninggalkan keduanya.

-***-

Sekarang Jeara berada di rooftop,,kebetulan sekali anak-anak X1 belum ada yang kesini,,dirinya hanya butuh ketenangan untuk saat ini.

Gadis tersebut menghela nafasnya kasar, "Hahhh!!keknya semua cowo emng gabakal suka sama satu cewek aja ya sekalipun udh jadi mantan"keluhnya.

"Ra???"

Merasa namanya dipanggil Jeara sontak menoleh dan mendapati Wooseok yang tengah melambai -lambaikan tangannya.

"Eh Kak Wooseok?kok-kok bisa disini ?"

Wooseok mengulas senyum."yang harusnya nanya gitu tuh kakak, kamu ngapain disini? Sendirian lagi biasanya sama si musang" kekehnya sembari berjalan mendekati Jeara.

"O-oh itu Eunsang...."

"Lagi ada masalah ya?" potong Wooseok yang disambut pelototan kaget Jeara.

Emang keliatan banget ya??

"Eng-g"

"Gausah boong,," kata Wooseok sambil beralih duduk disamping Jeara.

Jeara menggaruk canggung kepalanya Yang tidak gatal.

Wooseok tiba-tiba saja terkekeh membuat Jeara jadi tambah bingung.

"Kenapa kak?"tanya Jeara akhirnya.

"gapapa ko hehe"

"Eng-kak! aku balik ke kelas yaa.takut dicariin Sana sama Minhee" kata Jeara seraya beranjak dari tempat duduknya.

"Mau dianter?" tawar Wooseok.

Jeara tersenyum malu,,"gausah kali kak,emang anak tk"

Akhirnya Jeara pun meninggalkan rooftop dan tujuan Jeara sekarang cuman taman belakang sekolahnya,,disana tempat yang bisa bikin fikirannya tenang selain dirooftop.

Langkahnya tiba-tiba terhenti begitu melihat Eunsang sedang duduk bersama dengan cewek disalah satu bangku taman,,yang Jeara tau itu kak Yerin. Mantannya.

Merasa sesak,,cewek itu memutuskan untuk menjauh dari sana.
Langkahnya sudah tidak menentu.

Jeara berjalan sambil melamun,hingga dirinya tidak sadar jika sudah menabrak orang.

Dia pun mengangkat kepalanya dan tersadar kalau sudah ada tiga cewek yang sedang menghadangnya.

"Maaf kak"kata Jeara singkat lalu ingin pergi dari sana.

Sayangnya tiga cewek tadi malah menahan tangan Jeara dan menyeret paksa dirinya untuk masuk ke dalam toilet yang sudah tidak terpakai.

Jeara bingung,,dia sudah berusaha berontak tapi nihil kekuatannya gasebanding sama tiga cewek didepannya ini.

"Kak tolong lepas"ronta Jeara meminta mohon.

"Oh jadi ini cewek pilihan Eunsang buat dijadiin penggantinya Yerin?"

"Selera nya ga banget cih"

Satu yang Jeara paham,,mereka pasti temen-temennya Kak Yerin.

- jeon eunra -