•J A D I ?•

308 34 9
                                        

Baekhyun meminum susu buatan Sehun, kekasihnya. Tapi setelah Baekhyun meneguk susu itu, Baekhyun menjatuhkan gelasnya dan Baekhyun langsung tak sadarkan diri, dan badannya jatuh ke sofa.

BAEKHYUN POV
Aku membuka mataku, dan aku melihat ke sekeliling. Aku merasa asing dengan tempat ini.

"Mmm, rumah sakit?" Tanya ku.

Aku mencoba mengingat apa yang terjadi, namun saat aku mengingat kepala ku terasa sangat sakit.

"Aku? Aku kenapa? Kenapa kepala aku sangat sakit rasanya?" Aku benar-benar bingung.

Tiba-tiba pintu kamarku terbuka. Aku melihat seseorang masuk ke kamarku.

'Oh Sehun, pacarku..' Ucapku dalam hati.

"Hey Baekhyun sayang kamu udah sadar. Syukurlah.. Sekarang kamu makan ya, aku suapin." Sehun langsung mengambil makanan yang sudah disiapkan di meja kamarku.

Sebuah ide jahil muncul di otakku.

"Tunggu!" Ucapku.

"Ada apa? Kamu mau makanan yang lain? Aku akan beliin apapun untuk kamu, Baekhyun." Sehun tersenyum sambil memegang tanganku.

Aku langsung melepaskan tanganku dari genggaman Sehun. Sehun terlihat sangat bingung.

"Baekhyun? Siapa itu Baekhyun? Dan, kamu kenapa pegang-pegang tangan aku? Kamu siapa? Aku mohon sekarang kamu pergi!" Teriakku.

Sehun menggeleng-gelengkan kepalanya. Sehun terlihat panik dan takut melihat keadaanku.

"Enggak! Kamu ga mungkin lupa sama aku! Aku Oh Sehun! Ga mungkin Baek ga mungkin!" Teriak Sehun sambil memelukku.

SEHUN POV
Aku memeluk Baekhyun erat. Semua ini sungguh seperti mimpi. Hatiku benar-benar hancur! Baekhyun lupa ingatan.

"Enggak Baek enggak! Pasti kamu inget aku! Aku Oh Sehun, pacar kamu! Bahkan calon suami kamu!" Tak disangka, air mataku mulai berjatuhan.

"Mian, kamu asing bagiku. Ini pertama kali aku melihatmu. Tolong lepaskan pelukanmu." Baekhyun berusaha melepaskan pelukanku, tapi aku semakin meng-eratkan pelukanku.

"Aku bukan orang asing bagimu, coba kamu ingat-ingat Byun Baekhyun!" Aku membentak Baekhyun dan mmebuatnya menangis.

Aku melepaskan pelukannku. Aku tak tau apa yang ada dipikirannku. sekarang. Pikirannku kosong. Aku hanya terdiam dan terus menangis.

"Oke kalau kamu ga bisa inget aku. Aku akan pergi dan buat kamu tenang." Saat aku berdiri, Baekhyun memelukku dari belakang. Aku membalikan badanku dan kembali duduk sambil menghadap Baekhyun.

"Se se.. Siapa tadi namamu? Seh... Aaaa Sehun!"
"Sehun, mendekatlah! Aku ingin membisikan mu sebelum kamu pergi." Ucap Baekhyun.

Aku langsung mendekatkan kepalaku ke arahnya. Aku menunggu bisikkannya, namun bukannlah bisikkan yang di lakukan.

AUTHOR POV
Baekhyun mencium pipi Sehun. Sehun cukup kaget atas apa yang dilakukan Baekhyun.

"Apa yang kau laukan hey? Apa kau menginginkan itu? Aku bisa melakukan lebih dari apa yang kau lakukan. Tapi aku ga bisa lakukan itu, kau bukan siapa-siapa ku. Dan aku tidak mau membuatmu menjadi kotor. Mian." Ucap Sehun sambil sedikit menjauh.

Baekhyun tak kalah cepat dengan gerakan Sehun. Baekhyun menarik leher Sehun dan mencium bibir Sehun dengan lembut. Baekhyun mengalungkan tangannya di leher Sehun. Sehun melepaskan ciumannya.

"Oh Sehun, mari lakukan lebih. Tapi setelah itu kita harus menikah setelah kita lulus sekolah, dan kamu harus janji ga akan lagi melakukan hal seperti tadi sore saat Yoona datang. Jika kamu bisa menjalankan apa yang aku katakan, bawalah aku pulang dan nikmatilah aku! Aku ingin melakukannya dengan mu, sayang!" Baekhyun mencium bibir dengan lagi, namun Sehun menolak.

"Kkkok? Kok kamu ngomong itu?" Tanya Sehun sangat bingung.

"Aku ga lupa ingatan hehe.." Baekhyun menunjukkan wajah imutnya.

"Jadi kamu tadi pura-pura aja?" Tanya Sehun.

"Menurut kamu?"

Sehun langsung menunjukkan muka mesumnya. Dan mulai mendekati Baekhyun.

KREEEKK!
Pintu kamar Baekhyun terbuka, dan masukah seorang dokter.

"Permisi nyonya Baekhyun. Saya disini ingin memberi obat, dan beberapa keterangan keadaan anda. Anda tidak terluka parah, ataupun sakit. Anda hanya pingsan akibat sebuah benturan di kepala anda. Mungkin tadi anda sempat shock, kecapean dan kedinginan mangkanya anda pingsan. Anda sekarang boleh pulang, dan anda cukup menjaga diri anda baik-baik. Saya permisi." Dokter langsunt meninggalkan ruangan.

"Ayo pulang, aku ingin menagih omonganmu sayang." Ucap Sehun.

.
.
.
Di kamar Baekhyun
.
.
.

Sehun meletakkan Baekhyun di kasurnya. Lalu Sehun mulai mendekati Baekhyun sambil membuka kancing baju miliknya satu persatu.

"Sehuna, aku takut sakit." Ucap Baekhyun dengan ekspresi ketakutan.

"Stt.." Bisik Sehun. Sehun langsung melakukan hal yang dinanti-nantikannya. Saat Sehun ingin melakukan yang lebih, tiba tiba Baekhyun menghentikannya

"Tunggu!" Teriak Baekhyun.






























"Kenapa?" Tanya Sehun.




























"Naenanya lanjut di part selanjutnya aja hehe! TBC !"

JANGAN LUPA VOMENT! JANGAN LUPA SELALU BACA SETIAP AKU UP CERITA! SAMPAI KETEMU DI CHAP BERIKUTNYA HUNBAEK SEBAEK SHIPPER! LOVE YOU ALL!

Tetangga Tapi Pacar •OSH-BBH• Место, где живут истории. Откройте их для себя