Someday

2.6K 269 48
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.






Dari sudut lapangan basket kamu memperhatikan seorang laki-laki bertubuh tak terlalu tinggi tengah bertanding basket.

Keringatnya sudah membasahi kening serta tubuhnya.

Nafasnya terlihat lebih cepat karena aktifitasnya.

Tetapi, langkah kakinya tetap bergerak untuk terus berjuang memenangkan pertandingan.

Lompatannya kini menjulang mencoba melempar bola ke ring. Mencetak poin untuk sang kapten basket yang bernama Min Yoongi.

Permainan pun selesai, kemenangan memang selalu di tangan Yoongi. Saat permain itu usai, banyak sorak-sorak kebangaan karena menyaksikan pertandingan itu.

Begitu ingin kamu menghampiri lelaki yang menyadang kapten tim basket itu. Untuk sekedar memberikan minuman yang kamu bawa. Tetapi, baru saja kamu mencoba melangkah. Kakimu sudah terhenti lagi. Saat sang kapten di berikan minuman dari seorang gadis.

Mengaguminya dari jauh

Mendukungnya sepenuh hati

Melihatnya bahagia meski dalam jarak yang tak bisa di bilang dekat.

Bukankah itu sudah cukup?

Kamu tersenyum kecil lalu berbalik untuk pulang menuju halte bus.

mendudukan diri di kursi halte menunggu bus datang. Di lihat botol air yg kini kamu pegang.

"Jangan kan untuk mendapatkan perhatianya, sekedar mendekat untuk memberikan air ini saja tidak berani." Gumammu sambil terkekeh pelan di akhiri helaan panjang.

Kamu mencoba membuka minuman itu untuk kamu minum sendiri. Namun baru saja akan meminumnya seseorang mendudukan dirinya di sampingmu, membuatmu melirik ke arahnya.

"Hai." Ucapnya tersenyum, dan kamu pun hanya terdiam melihat orang yang berada di sampingmu itu.

"Kau tidak meminumnya?" Tanyanya melihat ke arah botol minumanmu yang masih terangkat sedangkan dirimu masih memandangnya.

"E-ehh?"

"Jika tidak, boleh aku minta?"

"Ini..." Dengan cepat kamu memberikan minuman yg kamu pegang."A-aku belum meminumnya sedikit pun, jadi kau bisa meminumnya." Katamu dengan nada agak gugup.

"Benarkah aku boleh meminum ini?" Tanyanya.

"T-tentu. "

"Baiklah, terima kasih. Aku sangat haus saat ini."

Kamu terdiam lagi mendengarnya. "Bukankah seorang gadis cantik sudah memberinya minum di lapangan tadi? Kenapa ia bisa haus?" Pikirmu heran. Tapi sudah lah, Kamu tak ingin ambil pusing.

Yoongi X You [Oneshoot] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang