BAB 13

3.6K 224 8
                                    


" hwaaaa hyuungg ini kau." mata jungkook berbinar-binar.

" hmm."

" kenapa ada di sini hyung..dan..dan ini..." mata jungkook melotot sambil menunjuk orang yang di depannya sekarang.

Ya, siapa yang tak terkejut dengan apa yg di lihatnya sekarang. Seorang namja yang berpakaian seperti yeoja. Tidak hanya itu, semuanya dari ujung kepala sampai bawah seperti yeoja. Rambut panjang terurai dan berponi, tampak cocok sekali dengan wajahnya yang manis. Dengan celana hitam yang ketat membuat kaki jenjangnya tampak sexy, meski dia namja dia mempunyai kaki kecil yang indah. Sweater hitam dengan kerah tinggi menutup lehernya, dipadukan dengan jas yang panjang selutut. Tak lupa sepatu boot tinggi.

" hyung cantik."kata jungkook kagum.

" ck.." merotasikan matanya." bagaimana keadaanmu " aku mencarimu."

" maaf hyung ceritanya panjang. Akan aku jelaskan nanti tidak di sini." tiba-tiba raut wajah jungkook berubah mengeras.

" baiklah kapan, dimana?"

" besok tempat biasa hyung."

" hmm, baiklah." mengangguk-angguk.

" kau belum menjawabku tadi hyung, kenapa ada di sini? Dan kenapa kau berpakaian seperti yeoja. Pekerjaan?"

" hanya mencari informasi untuk dia."

" dengan menjadi yeoja?"

" target seorang mata keranjang, hanya untuk mempermudah." mengangkat bahunya.

" aahh..yaa." jungkook mengangguk mengerti." baiklah aku pergi dulu hyung, besok saat makan siang kita bertemu di tempat biasa."

" baiklah."

Jungkook melangkah dulu, tiba-tiba dia berhenti di samping namja itu, dan berbisik.

"hyung cantik." bisiknya. Lalu jungkook mencium pipi namja itu dan langsung cepat berlari keluar dari toilet.

" aarrgghh...bocah tengik." namja itu marah. Ingin mengejarnya tapi sayang jungkook berlari keluar lebih cepat.

Jungkook sudah sampai di ruangan VVIP, tampak hanya taehyung di ruangan itu. Jimin tampaknya sudah pergi.

" jimin hyung dimana?" sambil duduk di sebelah taehyung.

" pergi bermain di bawah, katanya jenuh di sini."sambil melirik jungkook. " kenapa lama."

" ahh itu tadi tiba-tiba sakit perut, jadi lama." jungkook tersenyum." apa belum selesai?"

" kenapa? Ingin pergi dari sini?"

" aku lapar tuan." sambil mengelus perutnya.

" tae.."

" apa?" jungkook bingung.

" panggil aku tae." sambil mendekati jungkook dan membisikkannya. Dan tak ingin melewatkannya, taehyung mencium pipi jungkook singkat. Jungkook pun merona.

" ayo kita pergi makan." kata tae lalu bangkit dari duduk.

Jimin POV

"sial, kalah lagi." menggerutu sambil melempar kartu. Sudah dua kali jimin kalah. Dia memang payah jika bermain kartu. Dia pandai menyusup, menggali informan dll. Tapi untuk berjudi dia sangat payah.

" mau ku bantu?" kata seseorang yang ada di samping jimin.

Jimin memperhatikan yeoja di sampingnya. 'Manis' batin jimin dengan mata yang tak lepas dari yeoja itu. Yang diperhatikan tampak tak peduli, dia tampak acuh mengambil kartu yang sudah di bagikan di depan jimin. Yeoja itu tampak manis, benar-benar manis, tampak sexy di mata jimin meski pakaian yeoja itu serba hitam dan tertutup. Tapi tidak menutup kecantikannya yang sangat elegan.

Yeoja itu masih bermain dengan wajah yang datar dan jimin hanya memperhatikannya.

" menang." kata yeoja itu, sambil mengambil uang yang ada di depannya.

" apa!" jimin terkejut dari lamunannya. Dia baru sadar, dan cengo karena yeoja itu memenangkan permainan kartu. ' sial aku kalah dengan yeoja manis ini' rutuk jimin.

" traktir aku." tiba-tiba saja yeoja itu menoleh ke jimin dan tersenyum.

'deg'

Seluruh badan jimin langsung mendesir 'oohh jimin dapatkan dia' batin jimin. Senyuman yeoja itu langsung membuat jimin melemas seakan lumpuh.

" yoonji." yeoja itu mengulurkan tangan memperkenalkan diri.

" jimin." tangan jimin menyambutnya dan tak lupa senyum yang memukau.

" bagaimana, aku telah membantumu, apa tidak sebaiknya aku di beri hadiah. Setidaknya traktir aku." kata Yoonji.

" baiklah, kajja."



TBC



THE KILLER KIMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang