SORRY [SEUNGWOO|EUNBI ver.] ✔

20. Lose

'Seungwoo merasakan sesuatu yang aneh'

Sudah tiga hari ini Seungwoo tidak melihat Eunbi.

Seungwoo POV

Sebenarnya dia kemana?

Mungkin sekretarisnya tau sesuatu.

Aku langsung menuju ruangan Yunju.

Tanpa mengetuk pintu aku langsung masuk saja.

"Dimana atasanmu?"

Dia yang tadi sedang mengotak-atik laptopnya langsung menutupnya.

"Apa-apaan kau, sudah kuperingatkan untuk merubah sikapmu itu"

"Aku tanya, dimana atasanmu"

"Aku tidak tau, pergilah, aku sibuk"

"Aku yakin kau mengetahui sesuatu, apakah dia pergi? Kemana?"

"Ternyata firasat manager Kwon benar ya"

Aku menatapnya tajam.

"Apa maksudmu"

"Aku diminta untuk tidak memberitahunya kepadamu"

Bertanya padanya benar-benar membuang waktu, lebih baik kutanyakan pada CEO.

Aku berbalik dan..

"Kau bertanya pada CEO pun beliau tidak akan menjawabnya"

Oh shit.

Aku langsung berbalik lagi.

"Apa susahnya mengatakan keberadaanya?"

"Kurasa.. Manager Kwon akan lebih menginginkan jika kau yang mengetahuinya sendiri"

Apakah aku kemarin sangat kasar?, sampai-sampai dia pergi?.

Maafkan aku Eunbi.

Yang terpenting aku harus mencari keadaannya.

"Aku memang tidak akan mengatakannya, tapi mungkin.. ini bisa membantu, kenapa kau tidak mengecek ponselmu?"

Ah.. Benar, selama lima hari ini aku juga tidak mengaktifkan ponselku.

"Baiklah, terima kasih"

Aku langsung menuju dorm untuk mengambil ponselku.

Dengan segera aku membuka pesan-pesanku.

Oh my god..

From : Eunbi
Bisakah nanti malam kita bertemu? , aku tunggu jam 8 direstoran yang kemarin untuk ultah Jinhyuk oppa.
4 days ago.

Mataku terbelalak saat melihat pesan itu.

Berarti.. Sebenarnya dia ingin menjelaskan sesuatu?

Kenapa aku bodoh sekali.

Aku segera menuju restoran.

--------------

Permisi, aku ingin bertanya, apakah.. Empat hari yang lalu ada seseorang yang menyewa tempat ini?"

Aku bertanya pada salah satu pelayan direstoran itu.

"Sepertinya.. Oh iya, waktu itu ada yang menyewa, kalo tidak salah.. Dia bernama Kwon Eunbi"

"Benarkah??"

"Iya, Tapi anehnya.. Dia hanya duduk sendirian selama dua jam lebih, padahal ku kira ada orang lain"

Itu aku..

Aku langsung membelakkan mata.

"Du-dua jam??"