BLACK ROSE

Black Rose [ Part 24 ]

Jangan lupa VoMen yahh..My readers...komen yang baik dan sopan jangan lupa ☝️

Selamat Membaca!!!!!

_________________

5 Tahun Kemudian

Riuh tawa dan bahagia kini sedang meliputi hati seorang wanita yang kini tengah merayakan hari bertambahnya usia,senyum bahagianya terus tersungging dari bibirnya kala orang-orang terus memberikannya selamat dan pelukan untuknya,ya wanita itu adalah Tiffany,saat ini dia tengah merayakan hari kelahirannya di sebuah gedung megah di seoul,banyak tamu yang datang ke gedung ini untuk memberikan selamat padanya,entah itu dari keluarganya,sahabat2nya bahkan rekan-rekan bisnisnya.

Dia terus berjalan berkeliling di dampingi sekertaris setianya yaitu Yoon Seyoon untuk menjamu tamu yang silih berganti datang dan memberikannya selamat.maklum Tiffany bukanlah orang biasa,namanya sudah di kenal banyak orang hingga ke luar negri karena kepiawaiannya dalam berbisnis dan menjerat para investor-investor luar negri untuk bekerjasama dengan dirinya.

Bahkan tidak jarang Tiffany di undang di acara televisi dan tampil di majalah bisnis terkenal,itu kenapa banyak orang yang mengenalnya,di samping banyak orang yang mengenalnya,Tiffany juga banyak di sukai orang karena kabaikan dan kedermawannya,terbukti dengan dia menjadi donatur tetap di berbagai panti asuhan dan dia juga memiliki sebuah usaha di bidang kuliner yang di mana Tiffany membangun beberapa restoran yang hampir semua karyawannya adalah para wanita tunasusila,bukan tanpa maksud kenapa Tiffany memilih para wanita itu untuk menjadi karyawannya,dia hanya ingin berusaha memperkecil tingkat angka para pekerja seperti itu di korea,terbukti hingga saat ini mereka menjadi pekerja yang terampil dan profesional di bagiannya masing-masing...dan alasan lainnya adalah karena seseorang yang masih dan akan selalu di rindukannya yang pernah menjadi bagian dari mereka.

"Selamat untuk hari bertambahnya usia anda CEO Hwang...semoga anda selalu sehat dan panjang umur....dan semakin sukses tentunya..."Ucap nyonya Lee tersenyum istri dari salah satu rekan bisnisnya.

"Ahh...terima kasih banyak nyonya Lee untuk doa dan kehadirannya..."Jawab Tiffany sambil menunduk.

"Kami juga minta maaf karena tidak bisa hadir saat proses pemakaman Tuan Hwang...kami harus menghadiri kelulusan putra kami di luar negri...."Ucap Tuan Lee.

"Gwaenchanayo...Tuan Lee...saya mengerti...tapi kami sudah menerima paket bunga belasungkawa dari anda...."Ucap Tiffany.

Dua tahun yang lalu Tuan Hwanng atau Kakek Hwang meninggal dunia karena sakitnya yang semakin parah,dan itu menjadi pukulan berat untuk keluarga Hwang terutama Tiffany,apalagi di saat sakitnya Tiffany jarang berada di sisinya karena urusan pekerjaan yang tidak bisa di wakilkan,sebenarnya Tiffany ingin menemani kakeknya tapi kakek Hwang melarangnya karena tanggung jawab Tiffany pada perusahaan sangat penting,apalagi saat itu banyak investor yang mau bekerjasama dengan Hwang corp,jadi mau tak mau Tiffany harus menuruti kakeknya,dan sekarang perusahaan bukan hanya di urus olehnya saja,melainkan Daddy nya juga ikut terjun untuk membantunya di tambah ada Seohyun yang juga membantu untuk memimpin cabang Hwang Corp yang lain,ya Seohyun memutuskan untuk mundur dari pekerjaannya yang dulu dan membantu Hwang Corp.

"Yak!!Hwang Miyoung....!!"

Seorang wanita cantik, dan langsing berteriak memanggil Tiffany dengan langkahnya yang anggun wanita itu menghampiri Tiffany.

"Dasar wanita tengik...nappeun yeoja..."Ucap Tiffany dengan terisak kecil setelah berhadapan dengan wanita cantik itu.

"Mianhae jeongmal....kemari kita berpelukan...aku sangat merindukanmu.."Wanita tersebut langsung merengkuh tubuh Tiffany dan membawanya pada pelukannya.