Happiness and Justice

Chapter 13

❤❤❤

Rasa bersalah masih tetap saja ada pada dalam diri Yeri, setelah Dahyun meninggalkannya tadi diluar rumah Yeri langsung masuk kekamarnya dan mengurung diri.

Entah kenapa dia menjadi seperti malu sendiri untuk bertemu dengan Dahyun yang selalu mendapatkan kepedihan setiap harinya.

Bukan seperti dirinya yang setiap hari mendapat perhatian dari orang tuanya, dan mendapatkan kasih sayang yang berlimpah dari semua orang yang ada dirumah ini.

Tapi tidak dengan Dahyun, dia hanya akan diabaikn oleh semua orang dirumah, bahkan beberapa kali dia tidak sengaja mendengar Dahyun menangis dimalam hari, menangis dengan selalu mengatakan maaf entah itu pada siapa Yeri pun tidak tau.

Tok... Tok... Tok...

"nona waktunya makan malam" Moon ahjjumah memanggil Yeri untuk makan malam

"aku tidak ingin makan" Yeri mengatakannya tanpa membuka pintu tersebut.

"tapi nona, nyonya dan tuan sudah menunggu anda"

"sudahlah ahjjumah kau pergi saja aku sedang tidak ingin makan dan juga aku sedang tidak ingin bertemu dengan siapapun, jadi pergilah"

Mendengar perkataan Yeri yang sepertinya sedang merasa kesal Moon ahjjumah pun memutuskan untuk pergi meninggalkan kamar Yeri dan menghampiri tuan dan nyonya Kim yang sedang berada dimeja makan.

"maaf tuan, nyonya, nona Yeri tidak ingin makan katanya"

"kenapa?" tanya nyonya Kim yang terkejut mendengar perkataan Moon ahjjumah. Tidak biasanya Yeri seperti ini

"aku akan melihatnya dulu" kata nyonya Kim lagi namun ditahan oleh tuan Kim.

"jangan, biarkan saja mungkin dia sedang ada sedikit masalah disekolah jadi biarkan saja dulu, biar aku nanti yang menemuinya"

Mendengar perkataan dari suaminya nyonya Kim pun hanya mengangguk, dia khawatir pada Yeri, bagaimana bisa dia tidak mau makan malam, tidak biasanya dia seperti ini walaupun dia sedang memiliki masalah apa pun itu.

❤❤❤

"nona apa anda sudah makan malam?" Moon ahjjumah bertanya pada Dahyun yang sedang berada didapur mengambil air untuknya

"belum ahjjumah"

"kenapa nona belum makan juga nanti kalau nona sakit bagaimana?"

"gwenchana ahjjumah kau tak perlu khawatir begitu aku tidak akan sakit hanya karena tidak makan malam, lagi pula tadi aku sudah makan roti isi tadi jadi itu membuatku kenyang"

"astaga nona, hanya memakan roti saja itu tidak cukup"

"aigoo ahjjumah ku ini sangat mengkhawatirkanku rupanya"

Dahyun tersenyum karena ternyata masih ada orang yang peduli padanya, seperti Moon ahjjumah yang selalu khawatir padanya layaknya seorang ibu yang khawatir pada putrinya.

"ahjjumah tolong buatkan mak-" tiba tiba tuan Kim datang yang ingin mengatakan sesuatu tapi terhenti karena melihat Dahyun yang berada didapur.

Dahyun yang melihat kedatangan appa nya hanya menundukkan kepalanya saja, tuan Kim yang melihat Dahyun berada di dapur pun langsung mengalihkan penglihatannya ke arah Moon ahjjumah dan mengabaikan Dahyun.

"ahjjumah tolong buatkan makan malam untuk Yeri"

"baik tuan"

Moon ahjjumah segera menyiapkan makan malam Yeri didalam piring dan menaruhnya kesebuah nampan untuk diantar.