Chapter 30

3.7K 144 15
                                    

Hallo aku kembali...

Happy Reading For Al:))

Pagi hari nya Amora sudah siap dengan seragama sekolahnya. lalu, menghampiri Alvaro yang sudah stand bye berdiri di depan mobilnya untuk menjemput dirinya.

"Pagi Al" Sapa Amora kala ia sudah berada di dekat Alvaro.

"Pagi juga bawel" jawab Alvaro sambil mengacak-acak rambut Amora membuat sang empu berdecak kesal.

"ih nanti berantakan lagi tau" Ucapnya kesal membuat Alvaro terkekeh kecil.

"Yaudah yuk" Ujar Amora yang sudah selesai membenarkan tataan rambutnya yang semula sedikit berantakan.

"Mama sama Papa kamu kemana?" Tanya Alvaro

"Oh ada kok di dalem"

"Yaudah aku pamit dulu" ucap Alvaro lalu ingin melangkahkan kakinya tapi suara Amora membuat ia mengurungkan niatnya.

"e-eh ga usah" ujar Amora sambil menahan tangan Alvaro.

"kenapa?" Alvaro menaikkan satu alisnya.

"kamu ga liat ini udah siang banget, nanti kita telat loh. Tadi juga mamah udah nitipin salam kok untuk kamu" Ucap Amora panjang lebar.

"itu sih gara-gara kamu"

"Lah kok aku?" Tanya Amora sambil mengernyitkan dahinya.

"Kamu kan tidurnya kayak kebo, jadi susah dibangunin." Ucap Alvaro yang langsung di hadiahi cubitan dari Amora di lengannya.

"Ih nyebelin banget sumpah" Geramnya sambil
menghentak-henatakkan kakinya.

"ga usah sok marah, nambah jelek nanti" Ucap Alvaro santai lain halnya dengan Amora yang sudah menahan emosi.

"kalo jelek kenapa mau balikan lagi sama gue?!" Suara Amora naik satu oktaf.

"Karena cinta" jawab Alvaro lalu masuk ke dalam mobil meninggalkan Amora yang pipinya sudah seperti kepiting rebus.

"untung sayang, kalo ngga udah gue pasukin tuh ke got" ucapnya dalam hati lalu ikut masuk ke dalam mobil.

Tak lama mobil yang di kendarain Alvaro pun sampai di parkiran sekolah.

Keduanya turun dari mobil dengan Alvaro yang menggenggam tangan Amora.

"Uh couple goals banget"

"pagi-pagi udah bikin jiwa jomblo gue berkoar aja"

"udah baikan?"

"Gila cogan sama cecan lewat woy!!"

"yaelah kurang lama tuh musuhannya"

"cuekin aja" Ucap Alvaro lali mengeratkan geganggamannya.

Tanpa mereka berdua sadari sedari tadi ada sepasang mata yang melihat mereka secara diam-diam dengan pandangan tak suka.

"cepet banget sih baikannya! Awas aja, kali ini gue pasti bakal bisa pisahin kalian berdua!" Gumamnya sambil tersenyum miring.

Akhirnya mereka telah sampai di depan kelas Amora dengan tangan yang masih tergenggam erat.

"Yakin ga mau di lepas?" Ucap Alvaro sambil menaik-naikkan alisnya bermaksud menunjuk genggaman tangan keduanya.

"Hehe abisnya nyaman" Jawab Amora sambil terkekeh

"belajar yang bener jangan mikirin aku terus" Ujar Alvaro, membuat Amora memutar bola matanya malas.

Cool Boy vs Cool GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang